Rahmad Darmawan apresiasi pemain SFC meski kalah 0-1

id Rahmad Darmawan,sfc,psdm,berita sumsel,berita palembang,pelatih sfc,sriwijaya fc,berita antara

Rahmad Darmawan apresiasi pemain SFC meski kalah 0-1

Rahmad Darmawan. (ANTARA/Ist)

....Saya tetap memberikan apresiasi kepada semua pemain yang telah berusaha secara maksimal, meski hasil akhir tidak menggembirakan buat kami. Selamat kami ucapkan kepada PSMS....
Medan (ANTARA News Sumsel) - Pelatih Sriwijaya FC Rahmad Darmawan mengapresiasi perjuangan pemainnya meski pada pertandingan Liga I melawan tuan rumah PSMS di Stadion Teladan, Medan, Jumat (18/5) malam timnya harus mengalami kekalahan dengan skor 0-1.

Pada pertandingan sarat gengsi ini, tim "Laskar Wong Kito" ini sebenarnya mampu membuat tim tuan rumah kesulitan mengembangkan permainan. Namun, apa yang dilakukan pemain Sriwijaya FC pupus setelah pemain lawan,Dilshod Sharofetdinov mencetak gol menit 83. Kondisi ini bertahan hingga pertandingan usai.

Bagi Rahmad kekalahan tersebut tidak perlu disesali karena memang Dewi Fortuna belum berpihak kepada timnya, apalagi sepanjang laga anak-anak asuhnya mampu memberikan perlawanan bahkan tidak sedikit peluang yang berhasil diciptakan.

"Saya tetap memberikan apresiasi kepada semua pemain yang telah berusaha secara maksimal, meski hasil akhir tidak menggembirakan buat kami. Selamat kami ucapkan kepada PSMS yang berhasil menang dari kami dan kami memberikan aplaus kepada tuan rumah yang telah berhasil memenuhi targetnya," kata Rahmad Darmawan.

Lebih lanjut pria yang akrab dipanggil RD ini mengatakan, secara umum apa yang berjalan selama laga sudah sesuai rencana, karena timnya mampu mengimbangi permainan lawan dan memberi sejumlah kejutan dengan beberapa peluang yang nyaris berbuah gol.

Hanya saja, kata dia, satu kesalahan dalam mengantisipasi pergerakan Dilshood yang berbuah gol bagi PSMS. Gol tersebut seharusnya tidak terjadi jika pemain asal Uzbekistan tersebut tidak lepas dari kawalan pemain belakang Sriwijaya FC.

"Itu memang biasa terjadi dalam satu pertandingan dan kita terhukum dengan situasi itu. Tapi secara keseluruhan saya cukup puas dengan pemain saya yang terus menunjukkan semangat dan agresifitas dalam laga ini," kata pelatih asal Metro Lampung itu.

Kekalahan atas PSMS tersebut, kata dia, harus secepatnya dilupakan karena dalam beberapa hari kedepan mereka sudah harus kembali berlaga menjamu PSIS Semarang.

"Selasa (22/5) mendatang kami sudah harus kembali berlaga menghadapi Semarang. Kekalahan ini harus cepat kami lupakan," kata mantan pelatih Persija Jakarta itu.