Probolinggo (ANTARA News Sumsel) - Sejumlah bahan peledak untuk membuat bom ditemukan di salah satu rumah terduga teroris berinisial AP di Desa Sumberkedawung, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.
"Tim Datasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror dibantu POlresta Probolinggo kembali menangkap satu terduga teroris berinisial AP di Kelurahan Sumbertaman, Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo," kata Kapolres Kota Probolinggo, AKBP Alfian Nurrizal, saat dihubungi di Kota Probolinggo, Sabtu.
Menurutnya penangkapan satu terduga teroris tersebut merupakan pengembangan penangkapan tiga terduga teroris sebelumnya di Perumahan Sumbertaman Indah, Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo, pada Rabu (16/5) malam hingga Kamis (17/8) dini hari.
"Setelah ditangkap di rumah kontrakannya, tim Densus menggeledah rumah orang tua AP di Desa Sumberkedawung, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo untuk mendapatkan sejumlah barang bukti terkait keterlibatan AP dalam aksi teror bom," tuturnya.
Orang tua AP, lanjut dia, tidak tahu menahu terkait dengan keterlibatan anaknya dalam jaringan teroris dan saat digeledah di dalam kamar AP ditemukan sejumlah alat bukti yang mengarah pada tindakan aksi teror dan radikalisme.
"Di kamar terduga teroris itu ditemukan buku pedoman Islam Al Qaedah, serbuk black powder, dua botol cairan kimia H2OHCL, senapan angin kaliber 5,5, bendera hitam bergambar pedang bertuliskan 'La Ilaha illallah', parang, dan beberapa casing untuk rakitan bom," katanya.
Ia menjelaskan empat terduga teroris yang diamankan di Kota Probolinggo merupakan satu jaringan teroris yang diduga terlibat aksi teror bom di Surabaya dan Sidoarjo, sehingga tim Densus 88 Antiteror terus melakukan pengembangan kasus tersebut.
"Polresta Probolinggoa siap membantu sepenuhnya untuk mengamankan terduga teroris di Kota Probolinggo dan saya imbau masyarakat tetap tenang karena aparat kepolisian berusaha untuk menjaga Kota Probolinggo tetap kondusif," ujarnya.
Sebelumnya tiga terduga teroris berinisial MF, IS, HA ditangkap tim Densus 88 Antiteror di Perumahan Sumbertaman Indah, Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo dengan barang bukti yang diamankan tiga buah senapan angin, busur panah, anak panah, parang, satu buah dirijen dibalut lakban, satu buah peredam, alat elektronik, dan elektronik rakitan.
"Seluruh terduga teroris tersebut sudah dibawa ke Mapolda Jatim untuk diperiksa lebih lanjut dan akan dikembangkan. Empat terduga teroris itu jaringan Dita Oepriarto, kasus pengeboman sejumlah gereja di Surabaya," katanya, menambahkan.
Berita Terkait
Terduga terafiliasi teroris, tujuh orang ditangkap Densus
Kamis, 18 April 2024 9:09 Wib
Jumlah korban tewas akibat serangan di Moskow bertambah jadi 133 orang
Sabtu, 23 Maret 2024 22:44 Wib
Gedung konser dekat Moskow diserang teroris, 60 orang tewas
Sabtu, 23 Maret 2024 11:24 Wib
Densus kembali tangkap dua terduga teroris di wilayah Jawa
Rabu, 31 Januari 2024 15:06 Wib
Densus 88 geledah rumah terduga teroris di Sukoharjo
Kamis, 25 Januari 2024 16:59 Wib
Seorang prajurit TNI gugur ditembak KKB di Puncak Jaya
Jumat, 5 Januari 2024 16:15 Wib
Kilang Pertamina Plaju terapkan Peraturan BNPT jaga objek vital
Selasa, 19 Desember 2023 19:43 Wib
Terduga teroris di Tangerang dikenal sebagai sosok dermawan
Senin, 18 Desember 2023 11:19 Wib