Emas berakhir melemah tetapi secara mingguan mencatat kenaikan

id emas,logam mulia,berita sumsel,berita palembang,emas putih,emas batangan

Emas berakhir melemah tetapi secara mingguan mencatat kenaikan

Pameran Logam Mulia . (ANTARA News Sumsel/Feny Selly/Ang/17)

Chicago (Antara/Xinhua) - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange melemah pada akhir perdagangan Jumat (Sabtu pagi WIB), tetapi secara mingguan masih mencatat kenaikan.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Juni, turun 1,60 dolar AS atau 0,12 persen, menjadi menetap di 1.320,70 dolar AS per ounce.

Logam mulia menghadapi tekanan karena Indeks Dow Jones terus meningkat. Indeks naik 39,01 poin atau 0,2 persen pada pukul 16.47 GMT. Ketika ekuitas membukukan keuntungan, emas biasanya turun, karena investor terpikat ke pasar saham.

Tetapi secara mingguan, emas berjangka naik 0,46 persen, didorong oleh data inflasi AS yang lebih lemah dari perkiraan.

Departemen Tenaga Kerja AS pada Kamis (10/5) merilis Indeks Harga Konsumen (IHK) April untuk semua konsumen perkotaan yang menunjukkan peningkatan hanya 0,2 persen, di bawah ekspektasi para ekonom untuk kenaikan sebesar 0,3 persen.

Data inflasi terbaru bahkan menyebabkan spekulasi bahwa Federal Reserve AS akan mengambil pendekatan yang lebih hati-hati, ketika mereka memutuskan kenaikan suku bunga lebih lanjut tahun ini.

Adapun logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Juli turun 0,7 sen AS atau 0,04 persen, menjadi menetap di 16,752 dolar AS per ounce. Platinum untuk penyerahan Juli naik 0,8 dolar AS atau 0,09 persen, menjadi ditutup pada 925,90 dolar AS per ounce.