Pembudidaya ikan koi di Palembang mulai meningkat

id ikan koi,ikan hias,sriwijaya junior koi cup,pembudidaya

Pembudidaya ikan koi di Palembang mulai meningkat

Sriwijaya Junior Koi Cup Show 2018 di Palembang (20-22 April) (ANTARA News Sumsel/Aziz Munajar/Erwin Matondang/18)

Kalau belakangan masyarakat sudah antusias, meskipun ikan koi sendiri masih kalah pamor dengan ikan cupang dan ikan lohan yang sudah lebih dulu populer di masyarakat
Palembang (ANTARA News Sumsel) - Animo masyarakat terhadap ikan hias koi mulai mengalami peningkatan dua tahun belakangan, kata pembudidaya ikan koi di Palembang, Alex. Hal ini terlihat dari banyaknya peserta yang ikut pada Sriwijaya Junior Koi Cup Show 2018 di Palembang (20-22 April).

"Kalau belakangan masyarakat sudah antusias, meskipun ikan koi sendiri masih kalah pamor dengan ikan cupang dan ikan lohan yang sudah lebih dulu populer di masyarakat," ujar Alex di Palembang.

Alex mengatakan ia telah menjadi pembudidaya koi selama 8 tahun. Pandangan masyarakat yang masih menganggap koi sebagai ikan mahal membuat masyarakat takut dan berpikir ulang menjadi pembudidaya ikan koi.

Menurutnya harga ikan koi lokal terjangkau dan kualitas tidak jauh dari ikan koi impor, hal inilah yang perlu disosialisasikan.

Ia juga mengatakan pemeliharaan ikan koi memang lebih mahal dari ikan hias jenis lain, namun hal tersebut sesuai dengan harga jual ikan koi.

Pada Sriwjaya Junior Koi Cup Show 2018 di Palembang, seorang petani ikan koi asal Kediri, Anjar mengaku bisa memperoleh keuntungan hingga 100 juta perbulan dari budidaya ikan koi. 

Sementara menurut salah satu pakar ikan koi Indonesia Benwardi Gonawan mengatakan animo masyarakat di Sumatera Selatan khususnya Palembang menunjukkan tren positif dimana semakin banyak pembudidaya ikan koi.