Sumsel maksimalkan pencegahan kebakaran hutan dan lahan

id kebakaran hutan dan lahan,karhutla,pencegahan kebakaran,hutan dan lahan,kabut asap,asian games 2018,pemprov sumsel

Sumsel maksimalkan pencegahan kebakaran hutan dan lahan

Arsip - Warga melakukan pemadaman lahan yang hampir membakar rumahnya saat terjadi kebakaran hutan dan lahan di Indralaya Utara, Kabupaten Ogan Ilir (OI), Sumatera Selatan, Jumat (15/9) (ANTARA News Sumsel/Nova Wahyudi/17)

Palembang (ANTARA News Sumsel) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan meminta semua kalangan untuk melakukan pencegahan kebakaran hutan dan lahan secara maksimal karena daerah itu menjadi tuan rumah Asian Games 2018.

"Apalagi saat Asian Games Agustus 2018 diperkirakan puncak musim kemarau sehingga rawan kebakaran hutan dan lahan," kata Asisten Administrasi dan Umum Setda Sumsel Edwar Juliartha saat rapat koordinasi pencegahan kebakaran hutan dan lahan di Palembang, Rabu.

Karena itu perlu upaya yang keras dan bersama-sama dari semua instansi di tingkat nasional, provinsi dan kabupaten serta kota untuk mencegah jangan sampai terjadi kabut asap.

Apalagi Sumsel banyak terdapat lahan gambut yang rawan terbakar.

Menurut dia, berdasarkan data Sumsel memiliki luas 8, 8 juta hektare 3,5 di antaranya merupakan kawasan hutan dan 1, 4 juta lahan gambut.

Berdasarkan data Citra Satelit Landsat 8 OLI TIRS dan Citra Satelit Sentinel 2, kebakaran tahun 2015 mencapai 736.536,00 hektar dengan total 27.043 hotspot dan 43,21 persen kebakaran berada di lahan gambut.

Sementara pada 2016 luas kebakaran turun hanya seluas 978,00 hektar turun 99,87 persen dan 973,00 hotspot, terjadi di lahan gambut sebesar 17,38 persen.

Untuk 2017 kebakaran meningkat menjadi 9.286 hektar dengan 1.212 hotspot,dan yang terbesar terdapat pada lahan mineral sebesar 91,33 persen dan gambut sekitar 8,67 persen.

Dia mengatakan, keberhasilan penurunan titik hotspot pada 2016 dan tahun 2017 merupakan prestasi terbaik yang telah dilaksanakan tim pengendalian kebakaran hutan dan lahan di bawah komando Komandan Satuan Tugas Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan.

Jadi berbagai upaya dalam mengantisipasi agar tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan perlu kerja sama baik pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten serta kota harus terus dimaksimalkan , ujar dia.

Begitu juga persiapan pencegahan kebakaran hutan dan lahan jangan telah kejadian baru bergerak tetapi harus cegah dini.