Pekanbaru (ANTARA News Sumsel) - PT Pertamina (Persero) Marketing Operasional Region (MOR) I mencatat Bahan Bakar Minyak jenis Pertalite semakin mendominasi pasar otomotif di Provinsi Riau, bahkan mencapai 60 persen dibanding jenis lain.
"Produk ini semakin diminati masyarakat Provinsi Riau sebagai bahan bakar kendaraan roda dua maupun empat, mengingat kualitasnya yang baik dan ramah lingkungan, " kata Branch Manager PT Pertamina (Persero) MOR I wilayah Sumbar-Riau Rahman Pramono Wibowo di Pekanbaru, Minggu.
Dikatakan Rahman Pramono Wibowo sejak diluncurkan tahun 2015 lalu hingga kini Pertalite sudah mampu menguasai 60 persen pasar di Riau.
Menurut dia, setiap tahun permintaan Pertalite di pasar wilayah MOR I yang meliputi Aceh Sumut, Sumbar, Riau dan Kepulauan Riau terus meningkat.
Trend penggunaan awalnya 10 persen pada semester pertama 2016 dengan harga yang ekonomis, permintaan meningkat drastis.
"Kini porsi penggunaan Pertalite sudah 60 persen di wilayah MOR I, sisanya Premium dan Pertamax," bebernya.
Upaya memperkenalkan Pertalite ke pasar oleh Pertamina bukan tanpa tantangan, melalui berbagai program dalam event baik lokal maupun nasional terus gencar dilakukan, bahkan melalui promo khusus dan aneka potongan harga atau diskon diberikan agar konsumen mau mencoba dan akhirnya secara sadar menjadi pengguna sebab merasakan langsung manfaatnya.
Selain itu distribusi Pertalite kini sudah dilakukan di seluruh SPBU dan mulai menyeluruh, bahkan hingga pelosok.
"Kini ketersediaan produk Pertalite sudah 97 persen di SPBU di Provinsi Riau," ujar dia.
Ia juga mencontohkan promo Pertalite yang kini masih berlangsung yakni "Pertalite Lucky Dip 2018", sebuah apresiasi bagi pengguna setia Pertalite dengan memberikan hadiah langsung berupa smart phone pada waktu tertentu di setiap SPBU yang ditentukan.
"Kami memberikan apresiasi tinggi bagi masyarakat yang antusias terhadap pemakaian Pertalite dengan promo "Pertalite Lucky Dip" hal ini membuktikan bahwa masyarakat turut mendukung penggunaan BBM yang berkualitas demi kondisi lingkungan yang lebih baik, " ujar dia.
Pramono menambahkan dengan promo ini ada peningkatan konsumsi bahan bakar minyak jenis Pertalite sebesar 3,4 persen di Riau.
Berita Terkait
SPBU jual BBM oplosan beromset Rp2 miliar
Kamis, 28 Maret 2024 15:49 Wib
Polisi: Penimbun BBM subsidi terancam denda Rp60 miliar
Kamis, 28 Maret 2024 14:28 Wib
Pertamina pastikan penyaluran energi di Sumsel cukup selama Ramadhan
Senin, 11 Maret 2024 21:35 Wib
Presiden pastikan harga BBM tidak naik
Senin, 4 Maret 2024 13:24 Wib
Pertamina Sumbagsel berikan santunan Rp82,5 juta ke anak yatim piatu
Senin, 26 Februari 2024 13:31 Wib
Pagar Alam bangun 100 lembaga penyalur BBM satu harga
Minggu, 25 Februari 2024 13:14 Wib
Polda Sumsel gerebek gudang tempat penimbunan BBM ilegal
Sabtu, 10 Februari 2024 21:11 Wib
Pertamina apresiasi Polda Sumsel ungkap oknum penyalahgunaan BBM subsidi
Jumat, 9 Februari 2024 19:00 Wib