"BUMN Hadir Untuk Negeri", Ribuan warga Palembang bersihkan sungai

id bersihkan sungai,sungai,program bumn,bumn untuk negeri,ribuan warga turun ke sungai,bumn,hutama karya,pt semen indonesia

"BUMN Hadir Untuk Negeri", Ribuan warga Palembang bersihkan sungai

Direktur Human Capital dan Pengembangan PT Hutama Karya Putut Ariwibowo (kiri depan) bersama Direktur SDM & Umum PT Pusri Bob Indiarto (kedua kiri depan) mengangkut semen menggunakan troli (ANTARA News Sumsel/Nova Wahyudi/18)

....Sesuai arahan dari Kementerian BUMN, kami mendapat amanat untuk melaksanakan program PKT di Palembang....
Palembang (ANTARA News Sumsel) - Sekitar seribu warga turun langsung membersihkan dua anak sungai di Kelurahan 1 Ilir, Kota Palembang, Sumatera Selatan, Minggu, untuk mendukung program "BUMN Hadir untuk Negeri" yang digelar serentak di seluruh Indonesia.

Direktur Human Capital dan Pengembangan PT Hutama Karya (Persero) Putut Ariwibowo mengatakan lima BUMN yang dikoordinir PT PT Hutama Karya (Persero) yakni Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC), PTPN III (Persero), PT Bahana PUI (Persero), serta anak usaha BUMN yakni PT Pupuk Sriwijaya, PTPN VII, dan PT Bukit Asam Tbk menyelenggarakan program Padat Karya Tunai (PKT) di Palembang.

Kegiatan yang masih merupakan rangkaian acara dalam rangka Hari Ulang Tahun Kementerian BUMN yang ke-20 ini digelar di Sungai Rengas, Sungai Taligawe, dan di Kampung Lorong, Batu Ampar, Kecamatan Ilir 1, Kota Palembang.

"Sesuai arahan dari Kementerian BUMN, kami mendapat amanat untuk melaksanakan program PKT di Palembang," kata Putut.

Kegiatan ini yakni melibatkan warga untuk membersihkan Sungai Rengas dan Sungai Taligawe dan pengecoran jalan desa di Kampung Lorong, Batu Ampar.

"Prinsip dasar PKT adalah bagaimana caranya kami dapat menyediakan sarana prasarana infrastruktur lingkungan yang berimbas langsung terhadap perekonomian daerah tersebut. PKT harus dapat meningkatkan pendapatan, konsumsi dan daya beli masyarakat sekitar program PKT yang pada gilirannya akan menambah perputaran uang di sana hingga mampu mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat," kata dia.

Terkait pemilihan lokasi PKT, Putut menjelaskan bahwa titik-titik penyelenggaran PKT di Palembang sudah terlebih dahulu memperhitungkan rasio penyerapan tenaga kerja.

"Minimal 300 warga sekitar harus dipastikan terserap. Alhamdulillah, di Sungai Rengas dan Taligawe serta di Kampung Lorong Batu Ampar, jika ditotal terdapat kurang lebih 1.000 warga yang siap mengambil bagian," ujar dia.

Sementara itu, Direktur SDM & Umum PT Pusri Bob Indiarto mengatakan titik-titik yang dipilih untuk gelaran PKT kali ini di Palembang cukup dekat dengan lokasi pabrik pupuk milik salah satu anak usaha PIHC.

"Dengan program ini mudah-mudahan kehadiran BUMN di Palembang semakin terasa bagi masyarakat, apalagi lokasi PKT kali ini sangat dekat dengan pabrik pupuk milik PT Pupuk Sriwidjaja, yang merupakan anak usaha dari PIHC," kata Bob.

Asisten III Pemkot Palembang Agus Kelana mengatakan pemerintah sangat mengapresiasi atas kehadiran program BUMN di Palembang.

"BUMN Hadir Untuk Negeri sungguh terasa pada program PKT di Palembang, karena melalui BUMN, program ini betul-betul terselenggara dengan melibatkan peran serta warga untuk manfaat langsung yang akan dirasakan oleh warga sendiri," kata Agus.

Program Padat Karya Tunai merupakan program yang dicanangkan oleh Pemerintah Pusat RI melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri yakni Menteri Dalam Negeri; Menteri Keuangan; Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi; dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional.

Program ini dipastikan pula didukung sepenuhnya oleh Kementerian BUMN bersama dengan seluruh BUMN yang ada. Kegiatan yang sama juga serentak dilaksanakan di berbagai daerah di pelosok negeri, seperti pulau Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara, Maluku dan Papua.

PKT yang digelar dapat berupa pembangunan jalan lingkungan, rumah layak huni, irigasi lingkungan, MCK, embung, sarana kesehatan desa dan pasar desa.