Palembang (ANTARA News Sumsel) - DPD Partai Golkar Sumatera Selatan optimistis mampu memenuhi kouta perempuan untuk calon legislatif pada Pemilu Legislatif 2019, karena partai berlambang pohon beringin ini memiliki banyak kader perempuan.
"Insya Allah kami bisa memenuhi kouta perempuan pada Pemilu Legislatif 2019," kata Pengurus DPD Partai Golkar Sumsel RA Anita Noeringhati di Palembang, Sabtu.
Menurut dia, Partai Golkar menghendaki bagaimana di partai itu mendudukkan kader perempuan di urutan nomor satu di beberapa daerah pemilihan (dapil).
Akan tetapi, lanjutnya, semuanya itu kembali kepada perempuan itu sendiri, karena bagaimanapun juga persaingan pada Pemilu Legislatif 2019 lebih ketat dari pemilu sebelumnya.
"Selain itu, masyarakat lebih pandai sehingga memang masyarakat akan melihat apakah perempuan itu punya kapabilitas mewakili kepentingan mereka atau tidak," katanya.
Kemudian apakah perempuan itu bisa bersaing dengan kaum laki-laki atau tidak itu tergantung dengan perempuan itu lagi.
"Saya sebagai kader perempuan yang sudah dua periode di DPRD Sumsel itu sangat mengerti bagaimana medan pada Pemilu Legislatif 2019 akan sangat luar biasa," ujar Anita yang sekarang menjabat sebagai Ketua Komisi IV DPRD Sumsel.
Ia menuturkan pada periodenya, sebanyak tiga orang kader perempuan Partai Golkar yang duduk di DPRD Sumsel.
"Kami berharap bisa memberikan kader-kader perempuan terbaik pada pemilu mendatang," katanya seraya menyampaikan sudah melakukan persiapan untuk maju pada Pemilu Legislatif 2019.
(T.KR-SUS/A039)
Berita Terkait
Juan Jesus dongkol dengan keputusan FIGC terkait rasisme
Kamis, 28 Maret 2024 11:38 Wib
Karena sakit hati, pencari kepiting di bunuh
Kamis, 28 Maret 2024 11:37 Wib
Artis Cinta Laura berusaha tetap produktif selama Ramadhan
Kamis, 28 Maret 2024 11:34 Wib
Edtech Cakap: Gen Z paling masif adopsi slang bahasa Inggris
Kamis, 28 Maret 2024 11:25 Wib
Waspadai atrial fibrilasi bila sering merasa sempoyongan
Kamis, 28 Maret 2024 11:19 Wib
"Carbon capture storage" berpeluang jadi bisnis baru
Kamis, 28 Maret 2024 11:18 Wib
Gus Kikin nilai sisi edukasi film horor sangat kurang
Kamis, 28 Maret 2024 11:04 Wib
BI dan perbankan bukakuota penukaran rupiah 5.000 orang per hari
Kamis, 28 Maret 2024 11:03 Wib