Jakarta (ANTARA News Sumsel) - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan bahwa jabatan itu hanya untuk sementara sehingga berbagai aktivitas apapun yang dilakukan adalah bertujuan untuk beriman dan bermanfaat bagi sesama.
"Jabatan ini semua hanya sementara. Apa yang kami lakukan di Kementerian Pertanian adalah untuk pertanian, untuk umat, untuk bangsa," kata Amran Sulaiman ketika melantik sejumlah pejabat eselon II di Auditorium Kementan, Jakarta, Senin.
Dalam acara pelantikan tersebut, Amran juga menyampaikan kabar duka bahwa ada salah satu pejabat yang seharusnya dilantik pada hari Senin (19/3) ini ternyata telah meninggal dunia pada Minggu (18/3) kemarin.
Pejabat yang telah wafat itu adalah Agus Sunarya, yang sebelumnya direncanakan bakal dilantik menjadi Kepala Biro Keuangan dan Perlengkapan Sekretariat Jenderal Kementerian Pertanian.
Amran mengaku kaget mendengar berita duka tersebut karena sebelumnya juga sempat melakukan aktivitas berolahraga bersama. Setelah mendengar itu, dia langsung ke rumah duka.
Di Auditorium Kementan tersebut, Mentan juga memberikan penghargaan atas jasa bakti Agus Sunarya yang diterima oleh perwakilan keluarga almarhum.
Menurut Mentan, hikmah dari peristiwa nahas tersebut adalah bahwa setiap orang di jajaran Kementan harus meyakini bahwa jabatan, ajal, jodoh dan nasib itu terletak di tangan Allah.
"Garis tangan itu Allah yang mengatur, kita hanya berusaha, sehingga jangan ada yang saling iri dengan pengangkatan seseorang," tuturnya.
Amran juga mengingatkan bahwa tujuan seseorang hidup itu adaah untuk beriman dan bermanfaat bagi sesama manusia.
Dia mencontohkan takdir hidupnya yang sebelumnya sama sekali tidak bermimpi menjadi menteri, ternyata dipilih untuk memimpin Kementerian Pertanian.
"Selama di sini saya niatkan untuk ibadah karena setiap saat bisa meninggalkan dunia ini," ujarnya.
Mentan juga mengingatkan bahwa tidak ada yang sempurna kecuali Allah, sehingga diharapkan dirinya juga dapat diingatkan bila melakukan kesalahan.
(T.M040/C. Hamdani)
Baca juga: Cips: Kebijakan pangan jangan sampai persulit importir kecil
Baca juga: Sektor pangan yang kerap terabaikan
Berita Terkait
Pemerintah gelontorkan 9,55 juta ton pupuk bersubsidi selama 2024
Senin, 26 Februari 2024 15:41 Wib
Presiden lantik Menteri Pertanian Amran Sulaiman
Rabu, 25 Oktober 2023 9:36 Wib
Surau Raden Sulaiman jejak sejarah Sambas
Selasa, 21 Februari 2023 6:42 Wib
Palembang aktifkan kembali tradisi lomba Perahu Bidar
Jumat, 19 Agustus 2022 17:13 Wib
WBC canangkan misi besar tinju profesional pada tahun 2022
Rabu, 5 Januari 2022 9:23 Wib
KPK konfirmasi Amran Sulaiman soal kepemilikan tambang nikel di Konawe Utara
Kamis, 18 November 2021 22:18 Wib
KPK panggil mantan Mentan Amran Sulaiman
Rabu, 17 November 2021 14:39 Wib
Mayjen TNI Sulaiman Agusto jabat Pangdam XII/Tanjungpura
Rabu, 29 September 2021 16:07 Wib