Babinsa Musirawas Utara bantu korban banjir

id banjir, babinsa bantu korban banjir,banjir muratara,evakuasi banjir,korban banjir,kapenren,hujan lebat

Babinsa Musirawas Utara bantu korban banjir

Arsip - Satga PAM perbatasan bantu evakuasi korban banjir (Dok. Penerangan Kodam II/Sriwijaya)

Palembang  (ANTARA News Sumsel) - Bintara Pembina Desa Kecamatan Rawas Ilir, Kabupaten Musirawas Utara, Sumatera Selatan membantu masyarakat korban banjir akibat sungai meluap di desa tersebut.

Kapenrem 044 Garuda Dempo Mayor Inf Aris Barunawan di Palembang, Senin mengatakan, anggotanya membantu masyarakat yang tertimpa musibah banjir di Kecamatan Rawa Ilir Kabupaten Musirawas Utara.

Dia mengatakan, para Babinsa dengan penuh rasa tanggung jawab dan terus memonitor keadaan serta situasi sekaligus terjun ke lapangan untuk melakukan bantuan kepada masyarakat untuk mengevakuasi terutama wanita, anak-anak dan lansia.

Selain itu, para Babinsa bersama-sama Babinkamtibmas dan warga setempat juga menjaga keamanan rumah masyarakat yang ditinggalkan mengungsi.

Menurut dia, adapun Desa yang terkena dampak banjir paling parah di wilayah Kecamatan Rawas Ilir Kabupaten Musirawas Utara yaitu Desa Beringin Makmur 1 dan Desa Mandi Angin dimana dikedua Desa tersebut beberapa rumah penduduk terendam air dengan ketinggian mencapai 30 - 40 cm.

Namun, walaupun banjir aktifitas warga masih relatif normal dan akses jalan poros menuju Bingin Teluk dapat dilalui kendaraan roda empat dan roda dua dengan hati-hati.

Dia mengatakan, para Babinsa selain melakukan bantuan juga melakukan monitor perkembangan situasi dan pendataan warga yang terkena dampak banjir serta koordinasi dengan instansi terkait.

Sementara Babinsa Koramil 406-02/Rawas Ilir Serka Endang mengatakan, para korban yang terkena bencana tidak larut dalam kesedihan.

Bahkan mereka ikhlas menghadapi cobaan walaupun kondisi rumah yang berantakan penuh lumpur, baju dan perabotan rumah tangga banyak yang hanyut.

Mereka juga mencari air bersih susah karena sumur masyarakat pada rusak dan berlumpur, kata dia.

Sementaran salah satu warga setempat, Winarti (31) mengatakan, banjir yang terjadi di Desanya sudah berlangsung selama sepekan terakhir.

Sehubungan itu pihaknya berharap perhatian pemerintah karena masyarakat mulai kesulitan memenuhi kebutuhan karena tidak bisa beraktivitas mencai nafkah.

Selain itu pihaknya juga mengalami kesulitan air bersih akibat banjir tersebut, tambah dia.

Hujan yang mengguyur Kecamatan Rawas Ilir Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) secara terus menerus dalam beberapa hari terakhir mengakibatkan wilayah tersebut dilanda banjir akibat meluapnya air Sungai Rawas.