Belasan hektare sawah petani Mukomuko diserang hama

id hama,hama ulat,sawah,serangan hama,petani,persawahan,padi,jerami,batang padi,panen sawah

Belasan hektare sawah petani Mukomuko diserang hama

Arsip - Petani membasmi hama ulat dengan cara mengumpulkan dalam mangkok lalu dibakar. (ANTARA News Sumsel/12)

Mukomuko  (ANTARA News Sumsel) - Sekitar 18 dari 25 hektare areal persawahan padi milik kelompok tani Juragan Sakti II di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu terserang hama ulat dan penyakit blast atau patah leher sehingga berpotensi menurunkan produktifitas tanaman tersebut.

"Luas areal persawahan kelompok tani Jurangan Saksi II 25 hektare. Dari areal persawahan seluas itu yang terserang ulat dan blast 18 hektare," kata Kabid Tanaman Pangan dan Holtukultura Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Wahyu Hidayat di Mukomuko, Selasa.

Wahyu mengatakan hal itu berdasarkan hasil pengecekan areal persawahan milik kelompok tani Juragan Sakti II yang terserang hama ulat dan penyakit blast atau patah leher oleh petugas tanaman pangan dan holtukultura.

Petugas bidang itu melakukan pengecekan setelah menerima laporan terkait areal persawahan yang terserang hama ulat dan penyakit blast dari kelompok tani tersebut.

"Kami menerima laporan dari kelompok tani melalui via ponsel. Selanjutnya petugas mengecek kebenaran laporan deari kelompok tani tersebut," ujarnya.

Ia menyatakan, saat ini instansinya sedang memeriksa stok atau persediaan insektisida dan fungsida untuk menanggulangi hama ulat dan penyakit blast yang ada di  gudang instansi itu.

Ia menyatakan, instansinya dalam waktu dekat ini akan menyalurkan bantuan insektisida dan fungisida untuk pengendalian hama ulat dan penyakit blast tersebut sesuai dengan luas areal persawahan yang terserang hama.

"Bantuan insektisida untuk pengendali ulat dan fungsida untuk pengendali penyakit blast," ujarnya.