Menteri PDT resmikan embung air di Musi Rawas

id menteri pdf,kemendes pdtt,embung,peresmian embung,bumdes,embung air, desa wisata

Menteri PDT resmikan embung air di Musi Rawas

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo (kedua kanan depan) melepaskan ikan saat peresmian Embung Desa Marga Baru, Kabupaten Musi Rawas, Sumsel, Senin (19/2). (ANTARA News Sumsel/Nova Wahyudi)

....Embung ini memiliki dampak yang besar bagi peningkatan produktifitas pertanian dan perkebunan masyarakat desa dalam memenuhi kebutuhan air....
Musi Rawas (ANTARA News Sumsel) - Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDT) Eko Putro Sandjojo meresmikan embung air di Desa Marga Baru Kecamatan Muara Lakitan, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan, Senin (19/2).

Embung air berukuran panjang 50 x  20 meter dan kedalaman 2,5 meter itu  merupakan salah satu program prioritas Kemendes PDTT yang pembangunannya dimulai pada 2017 dengan anggaran yang digelontorkan senilai Rp300 juta.

Dalam pelaksanaan pembangunan embung yang ditargetkan selama satu bulan tersebut dilakukan secara swakelola atau padat karya tunai. Dalam hal ini, pembangunannya dilakukan oleh masyarakat dengan mendapatkan upah sebesar Rp150 ribu untuk tukang dan Rp 120 ribu untuk pembantu tukang, pembayarannya diberikan setiap dua minggu sekali.

"Embung ini memiliki dampak yang besar bagi peningkatan produktifitas pertanian dan perkebunan masyarakat desa dalam memenuhi kebutuhan air karena hanya 45 persen desa kita saat musim hujan bisa menanam, sehingga dengan adanya embung, sisanya tersebut bisa nanam dan pendapatan masyarakat bisa naik dua kali lipat," kata Menteri Eko Putro.

Bukan itu saja, menurut Eko,  embung ini juga bisa dimanfaatkan untuk kolam ikan maupun tempat wisata untuk meningkatkan pendapatan masyarakat.
 
Pemerintah juga akan memberikan bibit ikan gratis yang bisa menjadi sumber protein hewani untuk dikosumsi masyarakat yang kurang mampu di desa guna mengurangi tingkat kekurangan gizi.

Menteri PDT dalam kunjungan kerja ke daerah tersebut  juga melakukan peletakan batu pertama desa wisata dan membuka kegiatan lomba mancing.  Menteri juga memberikan bantuan sebanyak 15 BUMDes dari 186 BUMDes yang ada di Sumatera Selatan masing-masing sebesar Rp15 juta dan bantuan ekonomi rakyat pada 15 kelompok masyarakat senilai Rp 30 juta perkelompok.

Dalam peletakan batu pertama Desa wisata di Desa Marga Baru tersebut Kemendes telah mengalokasikan anggaran APBN untuk pembangunan sarana dan prasarana wisata seperti jalan lingkungan menuju tempat wisata, penerangan lokasi wisata, homestay dan MCK. Selain itu juga dialokasikan anggaran untuk revitalisasi pasar desa sebanyak dua unit.

"Dalam pengelolaan tempat wisatanya nanti akan dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang dalam keuntungan usahanya akan menjadi milik desa," katanya.

Dalam kunjungan kerja ke Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan, Mendes PDTT Eko Putro sandjojo di dampingi oleh Inisiator Gerakan Desa Membangun Indonesia, Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dan Bupati Musi Rawas Hendra Gunawan dan sejumlah pejabat dari Kemendes PDTT dan Pemkab Musi Rawas.

Inisiator gerakan desa membangun Indonesia Abdul Muhaimin Iskandar memberikan apresiasi yang tinggi pada masyarakat desa yang telah membangun desanya hingga maju.

"Tentunya kita berharap agar pemerintah terus memfasilitasi lebih lanjut menyangkut infrastruktur terutama infrastruktur jalan," katanya.

Mengenai embung, Cak imin mengatakan bahwa embung desa merupakan produk nyata yang bisa dinikmati dari dana desa karena ada faktor ekonomi, wisata, pertanian dan kesehatan karena menyangkut gizi masyarakat.

"Paketnya lengkap yang sangat bermanfaat. Inilah bukti bahwa dana desa sungguh sangat bisa memberikan kemakmuran. Semoga dana desa akan semakin memberikan tambahan dari kebutuhan infrastruktur yang mendesak dibutuhkan oleh masyarajak desa," katanya.