Sriwijaya FC ditahan imbang Bali United 0-0

id sriwijaya fc,berita palembang,berita sumsel,antarasumsel,piala presiden,sriwijaya fc vs bali united,rahmad darmawan,dodi reza alex noerdin,sepak bola

Sriwijaya FC ditahan imbang Bali United 0-0

Pesepak bola Sriwijaya FC Makan Konate (kanan) berebut bola dengan pesepak bola Bali United FC Ahmad Agung Setia Budi (kiri) pada babak Semi Final pertama Pila Presiden . (ANTARA News Sumsel/Nova Wahyudi/dol/18) ()

Palembang (ANTARA News Sumsel) - Tim Sriwijaya FC ditahan imbang 0-0 oleh Bali United pada laga leg 1 babak semifinal Piala Presiden 2018 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Minggu malam.

Pada laga yang mendapat dukungan penuh masyarakat ini, tim tuan rumah Sriwijaya FC menurunkan 11 pemain terbaiknya yang dikomandoi Hamkah Hamzah sebagai kapten.

Tak berbeda jauh, Bali United juga menurunkan pemain terbaiknya meski tanpa diperkuat Irfan Bachdim yang mengalami cedera.

"Laskar Wong Kito", julukan Sriwijaya FC, langsung tancap sejak menit awal. Duet Alberto Goncalves dengan Manuchehr Dzalilov di lini depan berkolaborasi dengan dua gelandang Abimanyu dan Adam Alis, serta Konate dan Alvin dari sektor berupaya membongkar pertahanan Bali United.

Namun rapatnya benteng pertahanan Bali United yang dikawal

Lima pemain sekaligus di area kotak penalti membuat sejumlah peluang emas menjadi terbuang percuma.

Kebuntuan gol ini juga coba dipecahkan oleh Beto Goncalves dan Adam Alis dengan melepaskan sepakan keras dari luar kotak penalti. Tapi upaya ini belum membuahkan hasil.

Manuchehr Dzalilov juga berupaya menerobos kerumunan pemain belakang Bali United melalui skill individunya, dan sempat melesakkan tendangan, namun bola berhasil ditangkap kiper.

Sepanjang babak pertama, Bali United lebih memilih bertahan, dengan hampir mengosongkan lini serangnya.

Satu peluang emas Sriwijaya FC tercatat melalui Makan Konate pada menit ke-30, namun bola ditangkap penjaga gawang Bali United, Wawan Hendrawan.

Sementara peluang emas Bali United terjadi pada akhir babak pertama melalui strategi serangan balik. Adalah Lilipaly yang mampu melesat ke kotak penalti. Namun, beruntung bagi tuan rumah masih ada pemain andalan asal Mali Mohammadou Ndiaye.

Skor masih 0-0 hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, Sriwijaya FC melakukan berbagai upaya untuk mencetak gol.

Serangan dari sayap terus digencarkan sehingga beberapa peluang tercipta, seperti melalui kaki Makan Konate yang masih melesat tipis di atas mistar gawang.

Pelatih Rahmad Darmawan juga melakukan rotasi pemain, namun tidak membuahkan hasil.

Pertandingan pun sempat diwarnai meredupnya cahaya lampu pada menit 85 sehingga pertandingan terpaksa dihentikan. Namun setelah berselang lima menit, keadaan tetap tidak berubah. Pertandingan berakhir dengan skor kaca mata 0-0.

Susunan Pemain

Sriwijaya FC

Teja Paku Alam, Hamkah Hamzah (c), Mohammadou Ndiaye, Adam Alis (M Nur Iskandar), Alfin Tuasalamony, Konate Makan, Marckho Sandy Merauje, Syahrian Abimanyu (Esteban Vizcarra/50), Zulfiandi, Alberto Goncalves (Patrich Wanggai/75), Manuchehr Dzalilov.

Pelatih Rahmad Darmawan.


Bali United

Wawan Hendrawan, Ahy Byungkeon, Demerson Bruno Costa, Fadil (c), I Made Andhika Pradana, Ricky Fajrin Satputra, Ahmad Agung Setia, Nick Van Der Velden, Taufiq (Sutanto), Ilija Spasojevic (I Nyoman Sukarsa/89), Stefano Lilipaly.

Pelatih Hans Peter.
(T.D019/Y008)