Calon wali kota Palembang selesaikan pemeriiksaan kesehatan

Palembang (Antaranews Sumsel) - Empat bakal pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Palembang periode 2018-2023 menyelesaikan rangkaian pemeriksaan kesehatan sesuai ketentuan KPU setempat.

Bakal pasangan calon peserta pilkada 27 Juni 2018 yang menjalani pemeriksaan terakhir di Rumah Sakit Umum Pusat dr Moehammad Hoesin Palembang, Sabtu, yakni pasangan pengusaha dan birokrat Mularis Djahri - Syaidina Ali.

Kemudian pasangan calon petahana Harnojoyo - Fitrianti Agustinda, pasangan birokrat dan pengusaha Sarimuda - Abdul Rozak, dan pasangan pengusaha muda Akbar Alvaro - Hernoe.

Selain calon peserta pilkada di Palembang, sebelumnya tim dokter RSMH juga menyelesaikan pemeriksaan 3 pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Lubuklinggau dan enam pasangan calon wali kota Pagaralam, serta 4 pasangan gubernur-wagub Sumsel.

Kemudian pada Minggu (14/1) dijadwalkan penyelesaian pemeriksaan kesehatan 4 pasangan calon bupati dan wakil bupati Muaraenim, kemudian tiga pasangan calon bupati Empat Lawang, dan 5 pasangan calon bupati Banyuasin serta satu pasangan calon wali kota Prabumulih.

Pemeriksaan kesehatan 39 pasang bakal calon peserta pilkada tingkat provinsi dan sembilan kabupaten kota dilakukan mulai 11-14 Januari dengan kegiatan tes psikologi, pemeriksaan bebas narkoba oleh tim BNN, serta beberapa pemeriksaan kesehatan seperti syaraf, mata, jantung, THT, dan gigi.

Salah satu bakal calon Wali Kota Palembang Mularis Djahri seusai menjalani pemeriksaan kesehatan itu mengatakan seluruh rangkaian pemeriksaan itu bisa dijalani dengan baik bersama wakilnya Syaidina Ali.

Dengan bisa dilalui rangkaian pemeriksaan kesehatan itu, pihaknya optimistis bisa ditetapkan KPUD Palembang menjadi peserta pilkada.

Untuk memenangkan pertarungan memperebutkan kursi orang nomor satu di Pemkot Palembang, dia bersama wakilnya menyiapkan 7 program unggulan.

Beberapa program yang ditawarkan kepada warga Palembang sebagai bahan pertimbangan untuk menjatuhkan pilihan kepadanya di antaranya melakukan penataan Sungai Musi dan kawasan kumuh, mengatasi masalah banjir, kemacetan lalu lintas, dan memberantas tindak kejahatan, ujar Mularis.

Sementara Ketua KPU Daerah Palembang Syarifudin menambahkan keempat bakal pasangan calon yang memasukkan berkas pendaftaran pada 9-10 Januari 2018 semuanya direkomendasikan menjalani tahapan pemeriksaan kesehatan sebagai salah satu persyaratan yang harus dipenuhi bakal calon sebelum dilakukan rapat pleno penetapan calon pada 12 Februari 2018.

Keempat bakal pasangan calon yang direkomendasikan melakukan pemeriksaan kesehatan dan bebas narkoba yakni 3 pasangan dari jalur parpol yakni pasangan petahana Harnojoyo-Fitri, Sarimuda-Abdul Rozak, dan Mularis-Syaidina.

Kemudian 1 bakal pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota dari jalur perseorangan yakni Akbar-Hernoe, ujar Ketua KPUD.