Palembang (Antaranews Sumsel) - Dinas Kesehatan Palembang, Sumatera Selatan, menyiapkan ribuan vaksin difteri gratis dalam kegiatan pemberian vaksin massal yang dijadwalkan pada 11 Januari 2018.
Pemberian vaksin massal dilakukan karena kota ini mengalami kejadian luar biasa penyakit difteri, kata Kepala Dinas Kesehatan Palembang, dr Letizia di Palembang, Sabtu.
Menurut dia, menghadapi Kejadian Luar Biasa (KLB) difteri agar tidak semakin parah dan menimbulkan korban jiwa, pihaknya berupaya melakukan berbagai tindakan pencegahan untuk melindungi warga kota dari penyakit tersebut.
Selain menyiapkan vaksin massal dan meningkatkan kesiapan tenaga medis memberikan pengobatan kepada masyarakat yang dicurigai/suspect difteri, tindakan pencegahan yang telah dilakukan beberapa bulan tetakhir ketika penyakit tersebut terdeteksi seperti melakukan imbauan kepada masyarakat untuk mewaspadai penyakit tersebut dengan meningkatkan pola hidup sehat, katanya.
Dia menjelaskan, untuk melakukan pemberian vaksin massal, pihaknya melibatkan seluruh jajaran Dinas Kesehatan di kota ini dan memaksimalkan fungsi Puskesmas dan Posyandu yang tersebar di 18 kecamatan.
Pemberian vaksin difteri itu tidak hanya difokuskan di kawasan permukiman penduduk, tetapi juga dilakukan di sekolah-sekolah, lembaga pemasyarakatan anak, pondok pesantren, dan beberapa tempat lainnya.
Kegiatan pemberian vaksin difteri secara massal dijadwalkan berlangsung selama satu bulan, warga kota ini diharapkan berpartisipasi menyukseskan kegiatan tersebut sehingga ke depan dapat dicegah KLB difteri, ujar Kadinkes.
(T.Y009/I006)
Berita Terkait
Pemkab Ogan Ilir vaksin 200 ekor kerbau cegah penyakit ngorok
Rabu, 24 April 2024 14:03 Wib
Praktisi sarankan warga vaksinasi influenza usai libur Lebaran
Selasa, 16 April 2024 14:29 Wib
Pemkab OKI vaksin ratusan kerbau cegah wabah penyakit ngorok
Senin, 8 April 2024 16:06 Wib
Perencana keuangan sebut vaksin bisa tingkatkan produktivitas karyawan
Rabu, 6 Maret 2024 19:23 Wib
Satgas vaksinasi Dinas Peternakan OKU siap sisir 10 ribu ternak
Jumat, 1 Maret 2024 19:18 Wib
Sepanjang 2023, 11.592 ekor hewan ternak di OKU divaksin anti-PMK
Selasa, 27 Februari 2024 19:55 Wib
Cakupan vaksin PMK di OKU Selatan capai 100 persen pada 2023
Senin, 12 Februari 2024 16:13 Wib
Guru Besar UGM: AI dan big data bisa percepat pengembangan obat baru
Sabtu, 10 Februari 2024 11:19 Wib