Koperasi Masyarakat Syariah Mandiri dirikan warung umat modern

id ksmb, koperasi syariat, warung umat moderen, koperasi syariah, warmart, warung, kebutuhan rumah tangga, sembako, umkm

Koperasi Masyarakat Syariah Mandiri dirikan warung umat modern

Dokumentasi - Toko swalayan (ANTARA Sumsel)

Baturaja (ANTARA Sumsel) - Koperasi Masyarakat Syariah Bersatu Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan akan mendirikan warung umat modern di Kota Baturaja yang menjual produk kebutuhan masyarakat.

Sekretaris Koperasi Masyarakat Syariah Bersatu (KMSB) Ogan Komering Ulu (OKU), Khairul Qomar di Baturaja, Senin mengatakan bahwa pada 2018 pihaknya berencana mendirikan empat unit Warung Umat Modern (Warmart) di wilayah setempat.

"Warmart ini merupakan bagian dari Koperasi Masyarakat Syariah Bersatu (KMSB) dan dalam waktu dekat paling tidak dua unit dulu akan kami dirikan," katanya.

Dia menjelaskan, untuk mendirikan setiap satu unit warmart diperlukan dana sekitar Rp350 juta yang dikumpulkan dari anggota KMSB maupun masyarakat yang bersedia menanamkan modal dalam usaha tersebut.

"Penanaman modal minimal Rp500 ribu dan maksimal Rp10 juta. Untuk saat ini tercatat sekitar 150 orang yang bersedia menanamkan modalnya dalam warmart sehingga sudah terkumpul sebanyak Rp258 juta," jelasnya.

Warmart yang akan didirikan tersebut nantinya menyediakan seluruh kelengkapan produk kebutuhan rumah tangga dan barangnya bersumber dari Distributor Centre (DC) Palembang.

"Sebab sejauh ini warmart di Sumatera Selatan disuplai dari DC di Palembang," ungkapnya.

Menurut dia, keunggulan dari warung modern lainnya yaitu produk Usaha Menengah Kecil Mikro (UMKM) masyarakat bisa dititipkan di warmart bahkan tidak menutup kemungkinan bisa bekerjasama dengan DC.

"Sehingga produk UMKM warga bisa disuplai ke warmart lain di luar Kabupaten OKU. Usaha ini adalah usaha dari umat untuk umat bersama umat. Zakat dikeluarkan dari keuntungan kemudian sisanya bagi hasil," kata dia.

Pengurus koperasi berjumlah 21 orang yang telah dibentuk sejak tiga bulan terakhir tersebut juga sudah mendapatkan lahan untuk mendirikan warmart di wilayah itu.

"Kami akan survei seluruh UMKM yang ada di Kabupaten OKU untuk didata agar menjadi bagian dari warmart ini," ujarnya.