Palembang (ANTARA Sumsel) - Manajemen Sriwijaya FC mengklaim masih memiliki pemain belakang Markho Meraudje yang dikabarkan telah hijrah ke Bali United.
Manajer Sriwijaya FC Ucok Hidayat di Palembang, Senin sore, yang dijumpai disela-sela latihan tim, mengatakan, Markho masih terikat kontrak selama satu tahun dengan Sriwijaya FC.
"Jika dia tidak mau lagi main di Sriwijaya ya tidak apa-apa. Tidak ada paksaan. Tapi, tim yang mau mengambil dia harus bayar kompensasinya," ujar Ucok.
Ucok memberikan pernyataan ini lantaran Markho tidak hadir dalam latihan perdana tersebut yang juga diikuti lima pemain baru.
Kelima pemain itu, Samuel Kristian Simanjuntak, Abimayu, Zulfiandi, Adam Alis dan Yogi Rahadian.
Menurutnya, Sriwijaya FC tidak memiliki persoalan jika seandainya Markho memutuskan untuk hengkang.
Hanya saja, dia menyayangkan keputusan tersebut mengingat tim memiliki visi dan misi yang jelas pada musim ini yakni masuk dalam jajaran tiga besar liga utama.
Sejumlah pemain bintang sudah didatangkan diantaranya Makan Konate (Mali) dan Manuchekhr Dzalilov (Timnas Tarjikistan), Mahamadou Ndiaye (Timnas Mali) dan Esteban Vizcarra (Argentina).
"Kami tidak main-main musim ini," ujar Ucok.
Markho Meraudje masih milik Sriwijaya FC
Pesepak bola Sriwijaya FC Marckho Sandy Merauje (kiri atas) Sriwijaya FC. (ANTARA Sumsel/NOva Wahyudi/dol/17)
