Pengamat: Perekonomian Sumsel tumbuh tidak signifikan

id ekonomi sumsel tumbuh tidak signifikan, hM idris, rektor universitas muhammadiyah, permudah izin, stimulan ekonomi

Pengamat: Perekonomian Sumsel tumbuh tidak signifikan

HM Idris (ANTARA Sumsel/Susilawati)

Palembang (ANTARA Sumsel) - Pengamat Ekonomi HM Idris menyatakan   pertumbuhan perekonomian baik secara nasional maupun regional Sumatera Selatan saat ini tidak signifikan.

Melihat kondisi sekarang tingkat kelesuan pertumbuhan perekonomian terjadi dimana-mana terutama di sektor manufaktur dan perindustrian, kata HM Idris saat ditanya mengenai perkembangan perekonomian di Palembang, Sabtu.

Menurut dia, ke depan mungkin ada pertumbuhan, tetapi tidak signifikan artinya bertahap meningkat pada 2018.

Sehubungan dengan tahun politik, ia menyatakan, kondisi politik hanya sementara artinya bukan pengerak untuk pendorong kemajuan perekonomian, hanya pemacu sementara dalam rangka multiplayer effect.

Artinya perputaran uang dan kegiatan aktivitas perekonomian juga tidak jadi pendorong untuk perkembangan perekonomian itu, ujar Idris yang juga mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Palembang tersebut.

Terkait dengan adanya Asian Games 2018, ia menuturkan, kalau Sumatera Selatan multiplayer effect dengan adanya Asian Games akan muncul, tapi secara menyeluruh pertumbuhan perekonomian nasional maupun regional tidak signifikan.

Untuk itu yang harus dilakukan bagaimana pemerintah memberikan stimulan dalam rangka mendorong semua pelaku-pelaku ekonomi baik swasta maupun pemerintah untuk meningkatan perekonomian.

Karena kalau tidak ada stimulus dari pemerintah artinya kebijakan, kemudahan baik dari sisi pajak maupun fasilitas yang diberikan maka pertumbuhan akan terjadi perlambatan.

"Jadi, kuncinya untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomo harus ada berbagai kemudahan yang diberikan pemerintah," katanya.