Pendanaan pembangunan LRT Palembang tidak ada kendala

id lrt, jalur kereta api, Light Rail Transit, Waskita Karya, Adi Wibowo, Komisi V DPR RI, Anton Sukartono S

Pendanaan pembangunan LRT Palembang tidak ada kendala

Dokumentasi- Sejumlah pekerja melakukan pemasangan rel pembangunan Light Rail Transit (LRT) atau Kereta Api ringan di zona 5 . (ANTARA Sumsel/Feny Selly/Ang/17)

Palembang (ANTARA Sumsel) - Pendanaan pembangunan Light Rail Transit atau jalur kereta api ringan Palembang tidak ada kendala dan berjalan lancar sesuai kebutuhan.

"Kami sudah menerima dana pembayaran Rp1 triliun diharapkan akhir tahun ini ada tambahan Rp800 miliar," kata Direktur Operasional PT Waskita Karya Adi Wibowo di Palembang, Kamis.

Menurut dia, soal anggaran tidak menjadi masalah dan akan terus berjalan sehingga pembangunan tidak terhambat.

Sekarang ini pembangunan terus dikebut supaya selesai sesuai tahapan, ujar dia.

Bahkan, lanjut dia, direncanakan Februari 2018 sudah dimulai ujicoba sehingga pengerjaan terus diawasi termasuk dari Komisi V DPR RI.

Jadi pihaknya yang ditunjuk membangunan jalur kereta api ringan tersebut selalu berkoordinasi dengan pemerintah pusat dan daerah, ujar dia.

Hal ini karena bangunan dengan panjang rute mencapai 24 kilometer itu agar selesai tepat waktu, kata dia.

Dia mengatakan, mudah - mudahan pembangunan tidak ada hambatan dan berjalan lancar.

Sebagaimana sebelumnya Komisi V DPR RI yang dipimpin Anton Sukartono S melakukan peninjauan pembangunan jalur kereta api ringan termasuk fasilitas pendukung Asian Games 2018 lainnya.

Peninjauan tersebut untuk melihat perkembangan pembangunan yang dikerjakan tersebut apakah mengalami hambatan.

Jalur kereta api ringan yang menghubungkan Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II ke Jakabaring Palembang itu memiliki 13 stasiun yang diantaranya di lokasi pasar modern.