Palembang (ANTARA Sumsel) - Dana desa bisa digunakan untuk upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) karena pemerintah memiliki program Masyarakat Peduli Api.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Nasional Provinsi Sumatera Selatan Iriansyah di Palembang, Selasa mengatakan sejumlah kabupaten sudah menyatakan minat akan menggunakan dana desa ini, tetapi terkendala pada kurangnya pemahaman mengenai hal teknis pelaporan keuangan.
"Dana desa untuk MPA sudah dilakukan di Kabupaten Banyuasin. Meski sudah ada yang berani tapi masih banyak kepala desa yang takut untuk mengunakannya karena khawatir akan bermasalah dengan hukum," kata dia.
Hal ini terkait dengan aturan pemerintah yang mengharuskan pelaporan keuangan secara spesifik.
"Sebenarnya tinggal lagi upaya kabupaten, karena sebenarnya kepala desa itu hanya butuh pendampingan," kata dia.
Saat ini sarana dan prasarana pencegahan karhutla di Sumsel terbilang terbatas.
Penggunaan dana desa ini dipandang dapat menjadi solusi kurangnya peralatan operasi darat.
"Kami sudah mengajukan tambahan dana untuk pencegahan bencana, apalagi Sumsel pada tahun depan akan menyelenggarakan Asian Games. Sudah ada gambaran bakal ada kenaikan tapi tetap saja tidak dapat mengcover semua kebutuhan," ujar dia.
Sumatera Selatan meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya karhutla berkaca dari kejadian hebat pada 2015 yang telah menghanguskan lahan dan hutan sekitar 700.000 hektare di lima kabupaten.
Pada tahun 2016, Sumsel berhasil menekan kejadian karhutla 97 persen berkat upaya deteksi dini dan kondisi cuaca yang mengalami kemarau basah.
Sementara itu, kasus karhutla di Sumsel pada 2017 tetap terjadi, akan tetapi tidak menimbulkan dampak kabut asap. Data BPBD Sumsel untuk indeks pencemaran udara tidak melebihi 300, dan untuk jarak pandang rata-rata di atas 10 km sehingga tidak ada kasus penundaan penerbangan.
Berita Terkait
Giliran Desa Seleman menjadi lokasi Operasi Pasar Murah Pemkab Muara Enim
Selasa, 19 Maret 2024 21:49 Wib
Safari Ramadan ke Tanjung Lubuk, Pj Bupati OKI didaulat imami salat tarawih
Selasa, 19 Maret 2024 16:03 Wib
Wabup OI minta Desa Cantik ditularkan ke desa lainnya
Senin, 18 Maret 2024 22:01 Wib
Gebrakan Apriyadi jadikan semua desa di Muba teraliri listrik
Senin, 18 Maret 2024 21:55 Wib
Pastikan semua desa berlistrik, Pemkab Muba-PLN akan teken kesepakatan pembangunan jaringan
Minggu, 17 Maret 2024 16:13 Wib
Banjir bandang di Pekalongan tewaskan dua orzng
Kamis, 14 Maret 2024 6:30 Wib
BRI: Transaksi BRI Link capai Rp1.400 triliun per tahun
Kamis, 7 Maret 2024 16:38 Wib
Operasi pasar Pemkab OKU Selatan sasar masyarakat di pelosok desa
Senin, 4 Maret 2024 21:06 Wib