Foto Cerita : MERAIH PRESTASI, MENGGAPAI MIMPI

id meraihprestasi, menggapai mimpi

Foto Cerita : MERAIH PRESTASI, MENGGAPAI MIMPI

Ketidaksempurnaan fisik tidak menjadi halangan bagi atlet Jendi Pangabean untuk meraih prestasi. Meski hanya dengan satu kaki ia berhasil mengukir prestasi sebagai atlet renang di berbagai turnamen olahraga nasional maupun internasional. ===Pria k

1
Ketidaksempurnaan fisik tidak menjadi halangan bagi atlet Jendi Pangabean untuk meraih prestasi. Meski hanya dengan satu kaki ia berhasil mengukir prestasi sebagai atlet renang di berbagai turnamen olahraga nasional maupun internasional. ===Pria kelahiran 6 Juni 1991 Sugih Waras, Muara Enim, Sumatera Selatan ini terlahir dalam keadaan normal, sampai ketika berusia 12 tahun, Jendi mengalami kecelakaan dan harus kehilangan kaki kirinya. ===Keadaan itu tidak menyurutkan dirinya untuk menjalani hidupnya, ia terus belajar berenang bersama teman sekampungnya dan terus berlatih di sungai di dekat rumahnya. Saat memasuki SMU, ia mulai banyak mendapat informasi tentang bagaimana menjadi atlet penyandang cacat. ===Jendi memulai menapak karirnya saat tampil di Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XIV Riau 2012 dengan meraih 2 emas, 1 perak dan 1 perunggu. Tahun 2013 Para Games di Myanmar mendapatkan 2 emas dan 1 perak serta memecahkan rekor 50m gaya punggung. Pada Para Games Singapore 2015, ia berhasil meraih 3 emas, 2 perak, dan 1 perunggu dan memecahkan rekor 100m gaya punggung dan 200m gaya ganti. ===Pada Peparnas XV di Bandung, Jawa Barat, 2016, Ia kembali meraih 3 medali emas di nomor 200m gaya bebas, 100m gaya punggung, 200m gaya ganti dan berhasil memecahkan rekor renang di nomor itu. ===Saat ini Jendi yang tercatat sebagai pegawai di Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumsel, tengah mengikuti Pelatnas di Solo untuk persiapan Asean Para Games 2017 di Malaysia serta Asian Para Games 2018 di Indonesia, dan bermimpi untuk terus berprestasi dan mengibarkan panji panji merah putih. === Foto dan Teks: Nova Wahyudi