Kemenpar buka tiga titik pusat informasi di Palembang

id pusat informasi, tourism infromasi center, tic, promosi wisata, pesona indonesia, kemanpar, asian games, wisata,wisatawan

Kemenpar buka tiga titik pusat informasi di Palembang

Gubernur Sumsel H Alex Noerdin didampingi Staf Khusus Menteri Pariwisata, Judi Rifajantoro dalam rapat pembangunan Pusat Infomasi wisata atau "Tourism Information Center" (TIC) di Palembang, Selasa (31/10). (ANTARA Sumsel/17/Indra Goeltom)

....Menteri Pariwisata juga telah mengarahkan bahwa Asian Games di Palembang-Jakarta pada 2018 harus dijadikan momen atau pintu gerbang promosi Pesona Indonesia....
Palembang (ANTARA Sumsel) - Kementerian Pariwisata akan membuka tiga titik pusat informasi wisata atau "Tourism information center" (TIC) di Palembang, masing-masing satu titik di Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II, Benteng Kuto Besak, dan Jakabaring Sport City.

"Pembangunan ketiga titik lokasi pusat informasi wisata itu nantinya secara fisik akan diserahkan kepada pemerintah daerah atau pelaku usaha," kata Staf Khusus Menteri Pariwisata, Judi Rifajantoro dalam pertemuan dengan Gubernur Sumsel Alex Noerdin, para pejabat Pemprov, pejabat BUMD/BUMN, Asosiasi Perjalanan dan Wisata, serta Consultan Group de Regent di Palembang, Selasa.

Kerja sama pengelolaan TIC antara Pemprov Sumsel, PT Angkasa Pura II dan Consultan Group de Regent itu menjadi media promosi Pesona Indonesia atau "Wondorful Indonesia" pada momen Asian Games 2018 di Palembang dan DKI Jakarta.

"Menteri Pariwisata juga telah mengarahkan bahwa Asian Games di Palembang-Jakarta pada 2018 harus dijadikan momen atau pintu gerbang promosi Pesona Indonesia," kata Judi didampingi tim Consultan Group de Regent (Ahmed Kurnia, Ahmad Kuseini, dan HS Soetarto).

Judi menjelaskan, media atau konten Tourism Information Center itu akan menjadi tanggung jawab Kementerian Pariwisata, karena informasi yang disajikan itu nantinya tidak hanya promosi wisata,  tapi juga memberikan informasi atau edukasi yang mencerdaskan tentang Indonesia kepada para pengunjung atau wisatawan mancanegara.

Juga memberikan informasi lainnya kepada wisatawan mancanegara misalnya hotel, belanja dan sebagainya.

Proyek percontohan TIC ini telah dibangun di Bandara Soekarno Hatta Cengkareng Jakarta bekerja sama dengan PT Angkasa Pura. Pelayanan TIC di bandara ini semua gratis, termasuk minuman dan makanan ringan bantuan dari para sponsor.

"Jadi pengelolaan TIC di Palembang itu nantinya sama dengan di Bandara Soekarno Hatta," kata dia.

Sementara itu, Ahmed Kunia mengatakan, pengoperasian tiga titik TIC di Palembang perlu segera dilakukan mengingat tes-tes even Asia Games sudah mulai berlangsung dimana peserta dan pengunjung asing mulai berdatangan.

Khusus di kawasan Jakabaring Sport City Palembang pengelolaan informasi dilakukan bergerak atau TIC mobile, karena kawasan olahraga itu cukup luas dan jarak venue pertandingan dan lomba berjauhan.

Ahmad Kuseini juga menyampaikan TIC akan sangat membantu para atlet dan offisial, serta wisatawan, seperti ketika pelaksanaan Asian Games di Korea Selatan diliput sekitar 7.000 orang jurnalis media cetak, elektronik, dan online.

"Hal yang sama juga pada Asian Games di Indonesia. Ini menjadi dahsyat dalam promosi Pesona Indonesia", katanya.

                 Sumber Daya Manusia
Sementara itu, Gubernur Sumatera Selatan H Alex Noerdin meminta pengelola TIC itu nanti harus memiliki sumber daya manusia yang berkualitas dan mampu bekerja secara rofesional.

"Saya rasa kita perlu memanfaatkan mahasiswa dan mahasiswa Poltek Pariwisata Sumsel di TIC itu, karena memang soal pariwisata adalah bidang mereka," katanya.

Khusus TIC Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Gubernur minta Kepala PT Angkasa Pura II Palembang agar membantu dan menjadi tanggung jawabnya menyelesaikan fisik TIC tersebut di lokasi bandara.

Alex juga meminta agar informasi Asian Games di Palembang dapat terus ditingkatkan terutama di kawasan venue pertandingan atau lomba, seperti arena dayung Jakabaring Sport City kini menjadi yang terbaik di dunia perlu diinformasikan lebih luas lagi.

"Termasuk nantinya toilet-toilet potable sebanyak 30 unit sudah disediakan dapat diinformasik melaui TIC. Toilet seharga Rp600 juta per unit itu akan kita tambah lagi nantinya menjelang Asian Games." kata Alex Noerdin. (I016)