Pembangunan air mancur menari gunakan CSR Pusri

id air mancur, air menari, wali kota palembang, harnojoyo, csr, pusri, kampung kapitan, asian games

Pembangunan air mancur menari gunakan CSR Pusri

Wali Kota Palembang Harnojoyo (ANTARA Sumsel/Feny Selly/Ang/17)

Palembang  (ANTARA Sumsel) - Pembangunan air mancur menari di kawasan Sungai Musi segera terealisasi karena PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) telah memastikan akan membantu dengan dana tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).

Wali Kota Palembang Harnojoyo di Palembang, Jumat, mengatakan, kepastian telah didapatkan pemerintah kota dari Direktur Utama PT Pusri Mulyoni Prawira beberapa hari lalu.

"Telah dilakukan pertemuan, dan Pusri sudah setuju membantu karena mereka juga ingin Palembang menjadi kota yang cantik saat Asian Games," kata Harnojoyo.

Ia mengatakan, rencananya air mancur menari itu akan ditempatkan di destinasi wisata Kampung Kapitan di kawasan 7 Ulu untuk menambah daya tarik.

"Perencanaan sudah dibuat untuk membangun air mancur berwarna-warni dan cahayanya bisa menari-nari," kata dia.

Ia mengatakan sejauh ini pemkot telah mendapatkan bantuan dari PT Bukit Asam untuk membangun Tugu Belido dengan dana sekitar Rp3,3 miliar, kemudian Bank Sumsel Babel untuk membangun Air Terjun buatan di kawasan wisata Benteng Kuto Besak.

"Kami berharap perusahaan-perusahaan dapat terketuk hatinya untuk membantu karena ajang Asian Games ini benar-benar luar biasa, belum tentu dalam 100 tahun mendatang digelar lagi di Indonesia," ujar Harnojoyo.

Pemerintah Kota Palembang mempercepat pertumbuhan sektor pariwisata untuk memanfaatkan momentum Asian Games XVIII tahun 2017 di Palembang pada Agustus. Pada saat ajang itu digelar diperkirakan terdapat 15.000 orang atlet dan ofisial yang akan mengunjungi Kota Palembang.

Menurut Harnojoyo, Asian Games ini menjadi kesempatan Palembang untuk mempromosikan daerah karena tidak mudah untuk mendatangkan pengunjung hingga 15.000 orang.

"Dampaknya tentu tidak langsung saat Asian Games berlangsung. Dampak baru terasa setelahnya yakni peningkatan jumlah wisatawan setiap tahunnya," ujar Harnojoyo.

Palembang saat ini memunculkan sejumlah destinasi wisata baru menjelang Asian Games seperti Kampung Al Munawar, Sudirman Walk, dan Sekanak Kahirin.

Sementara destinasi wisata yang sudah ada sebelumnya dilakukan perevitalisasian seperti Bukit Siguntang, Kampung Kapitan dan Benteng Kuto Besak.

Dari tiga destinasi ini, Kampung Kapitan yang belum maksimal dibenahi karena keterbatasan dana pemerintah serta kepemilikan 15 rumah panggung bergaya arsitektur Cina abad ke-18, yang masih dimiliki kalangan pribadi sehingga sulit untuk menggunakan dana APBD.