Dinsos verifikasi 96.966 warga miskin di OKU

id Dinas Sosial, Syaiful Kamal, warga miskin, bantuan pkh, miskin

Dinsos verifikasi 96.966 warga miskin di OKU

Ilustrasi - Pelayanan masyarakat penerima dana PKH dari Kementerian Sosial (Foto ANTARA Sumsel/13/Feny Selly)

Baturaja (ANTARA Sumsel) - Dinas Sosial Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, melakukan verifikasi sebanyak 96.966 jiwa warga miskin di wilayah itu untuk merealisasikan bantuan dari pemerintah pusat tepat sasaran.

"Validasi dan verifikasi dimulai sejak Selasa (26/9). Bersamaan dengan itu, kami merekrut petugas pendamping Program Keluarga Harapan, Tenaga Kerja Sosial Kecamatan, dan Taruna Tanggap Darurat sebagai relawan survei sosial," kata Kepala Dinas Sosial Ogan Komering Ulu (Dinsos OKU) Syaiful Kamal di Baturaja, Rabu.

Sukarelawan yang sudah diberikan pelatihan itu, kata dia, nantinya bertugas turun ke lapangan guna memastikan jumlah dan kondisi masyarakat miskin di wilayah OKU berdasarkan data dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI sebanyak 96.966 jiwa.

"Petugas relawan akan melakukan pendataan guna memvalidkan jumlah masyarakat miskin dari Kemensos karena data tersebut untuk tahun 2015," jelasnya.

Ia menjelaskan bahwa petugas akan mencocokkan data jumlah orang miskin pemegang Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) di wilayah itu yang mencapai 8.652 kepala keluarga guna memastikan keberadaannya dan kelayakan untuk diberikan bantuan lagi.

"Perlu diverifikasi ulang siapa tahu pemegang KKS sekarang ini perekonomiannya sudah meningkat agar bantuan diberikan selama ini dialihkan kepada yang lebih berhak menerima," katanya.

Hasil verifikasi tersebut, kata dia, harus sudah diberikan kepada Kemensos pada pertengahan Oktober nanti sebagai dasar data terpadu, sehingga dapat mempermudah pemerintah menyalurkan bantuan pada tahun anggaran 2018.

Ia mengimbau masyarakat miskin yang belum terdaftar segera mengusulkan diri ke pemerintah setempat agar dapat disahkan melalui musyawarah sebagai penerima bantuan.

"Data sementara masyarakat yang akan disalurkan bantuan tahun depan, yakni warga miskin di Kecamatan Baturaja Barat dan Baturaja Timur," ujarnya.