Generasi muda hormati pahlawan

id Khofifah Indar Parawansa, pahlawan, generasi muda, anak muda, pendiri bangsa

Generasi muda hormati pahlawan

Khofifah Indar Parawansa (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/17)

Banjarmasin (ANTARA Sumsel) - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengajak generasi muda untuk menghormati para pahlawan dan veteran dengan berkontribusi nyata dimulai dari yang sederhana namun mengena.

"Misalnya kerja bakti membersihkan Taman Makam Pahlawan (TMP) di wilayah masing-masing. Ini adalah salah satu bentuk penghormatan kita kepada mereka, karena TMP merupakan tempat peristirahatan terahir mereka," kata Mensos di Banjarmasin, Senin.

Khofifah mengatakan saat melakukan kunjungan kerja ke daerah ia melihat kondisi makam pahlawan yang tidak terawat, rumput dibiarkan meninggi, dedaunan kering dan sampah berserakan, juga cat tembok sudah kusam dan pagar yang rusak.

Untuk itu ia meminta panitia Hari Pahlawan (Harwan) yang terdiri dari lintas kementerian dan lembaga, pemerintah dan non pemerintah dalam menyusun rangkaian kegiatan menyelenggarakan kegiatan bakti untuk pahlawan dan veteran.

"Libatkan ormas pemuda, KNPI, karang taruna, Pramuka, santri  dan pelajar serta  mahasiswa untuk bersih-bersih Taman Makam Pahlawan dan beranjang sana kepada keluarga pahlawan, perintis kemerdekaan serta veteran agar terbangun kesadaran bahwa ada jasa para pahlawan dalam setiap kenyamanan yang kita rasakan sekarang," tambah Khofifah.

Selain itu ia juga mendorong generasi muda untuk melihat sekeliling mereka apakah ada keluarga pahlawan, perintis kemerdekaan serta veteran di lingkungan mereka.

"Lakukan silaturahmi, anjangsana serta bakti sosial.  Datang dan sapa mereka. Sapaan ini adalah cara paling sederhana yang bisa dilakukan siapapun untuk menunjukkan rasa hormat dan terima kasih atas jasa-jasa mereka," ujar dia.

Ia juga mengajak pelajar dan santri, untuk mengikuti Jelajah Kapal Kepahlawanan. Sebanyak 700 orang akan diajak mengikuti sosialisasi nilai-nilai kebangsaan dan kepahlawanan di atas kapal perang selama tiga hari pada akhir Oktober 2017.

Kapal perang TNI Angkatan Laut ini akan berlayar dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya menuju ke Batu Poron Bangkalan, Madura.

"Ini merupakan kegiatan yang pertama kali kita gelar dan semoga memberi pengalaman baru yang menyenangkan untuk anak-anak. Sambil menikmati perjalanan, mereka belajar tentang nilai-nilai kepahlawanan dan kebangsaan, mendapat bimbingan yang disampaikan narasumber yang diharapkan dapat membekas di benak mereka," jelasnya.

Sementara itu Direktur Jenderal Pemberdayaan Sosial Hartono Laras mengatakan rangkaian kegiatan Hari Pahlawan 2017 pada intinya adalah menumbuhkan dan mendayagunakan nilai kepahlawanan kepada masyarakat sejak usia dini.

"Ini adalah upaya untuk mengenang peristiwa sejarah yang heroik serta memberi penghormatan kepada mereka yang telah berjuang untuk bangsa dan negaranya," ujar Hartono.