16 Puskesmas Palembang kejar akreditasi

id puskesmas, Kepala Dinas Kesehatan, Letizia, akreditasi, iso

16 Puskesmas Palembang kejar akreditasi

Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) (ANTARA Sumsel/Feny Selly/15)

Palembang  (ANTARA Sumsel) - Sebanyak 16 Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Palembang mengejar status akreditasi dari Kementerian Kesehatan agar lebih maksimal dalam melayani masyarakat.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Palembang Letizia di Palembang, Jumat, mengatakan puskesmas itu sebelumnya telah mengantongi sertifikat ISO 9001:2008.

"Agustus lalu yang sudah diberikan penilaian pada delapan puskesmas yaitu Puskesmas Bukit Sangkal, Kalidoni, Basuki Rahmat, Kampus, Gandus, Ariodillah, Skip dan Pakjo," kata Letizia.

Kemudian akan dilanjutkan pada delapan puskesmas lainnya yakni di Taman Bacaan, Punti Kayu, Boom Baru, Talang Ratu, Sako, 5 Ilir dan Naga Sewidak.

"Hasil penilaian kemungkinan akan keluar di akhir tahun," kata dia.

Ia mengatakan, penilaian akreditasi Kemenkes meliputi bidang administrasi, pelayanan kesehatan masyarakat dan kesehatan pribadi.

Ke-16 puskesmas ini harus memenuhi beberapa kreteria penilaian tersebut untuk dinyatakan lulus akreditasi.

"Ada empat kreteria yaitu tingkat dasar, madya, utama dan paripurna. Mereka harus mendapatkan nilai bagus agar menduduki salah satu diantara kreteria itu," ujar dia.

Terkait target ini, Pemerintah Kota Palembang mendorong penempatan dokter di setiap puskesmas untuk meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat.

Wali Kota Palembang Harnojoyo mengatakan, upaya itu dapat terealisasi di tahun ini karena alokasi dana APBD bidang kesehatan sebesar 25,35 persen dari APBD Tahun 2017.

"Layanan kesehatan merupakan salah satu fokus kami untuk terus ditingkatkan. Keberadaan tenaga dokter tentunya menjadi salah satu indikatornya," ujar Wali Kota.

Sebelumnya layanan dokter hanya dijumpai di 41 puskesmas utama, tapi pada 2017 sudah ada di 70 puskesmas pembantu.