Palembang (ANTARA Sumsel) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan bekerja sama dengan berbagai pihak membentuk desa peduli gambut untuk mengantisipasi tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan.
"Kami telah membentuk desa peduli gambut terutama di daerah rawan kebakaran," kata Pelaksana Tugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sumatera Selatan Iriansyah di Palembang, Selasa.
Menurut dia, desa peduli gambut yang sudah terbentuk di antaranya ada 51 desa yang tersebar di kabupaten dan kota se-Sumsel.
Pembentukan desa peduli itu karena Sumsel banyak terdapat lahan gambut yang rawan terbakar terutama saat musim kemarau, ujar dia.
Oleh karena itu pihaknya membentuk desa peduli gambut untuk mengantisipasi agar tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan seperti pada 2015.
Selain desa gambut pihaknya juga telah membentuk desa peduli api yang jumlahnya sudah mencapai lebih dari seratus desa.
Yang jelas pihaknya terus mencegah dan memadamkan titik api bila timbul agar daerah ini tidak terjadi kabut asap seperti dua tahun lalu.
Selain itu pihaknya rutin melaksanakan patroli baik darat maupun udara dalam mencegahan kebakaran hutan dan lahan tersebut.
Bahkan, lanjut dia, pihaknya mengoptimalkan heli sekaligus melakukan bom air bila ada titik api di wilayah Sumsel.
"Semua itu dilakukan agar dapat mencegah secara dini tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan," ujar dia.
Sebelumnya Sekda Sumsel Nasrun Umar saat paparan kesiapan mencegahan kebakaran hutan dan lahan di Jakarta beberapa waktu lalu juga mengatakan, daerah ini telah dipetakan sebagai daerah gambut oleh Badan Restorasi Gambut.
Karena Sumsel banyak terdapat lahan gambut sehingga luas arealnya perlu didata terutama kawasan yang rawan terbakar.
Berita Terkait
Kapolres OKU minta warga untuk waspada musibah kebakaran
Jumat, 29 Maret 2024 12:10 Wib
Cegah kebakaran, Kemenhub tak layani motor listrik mudik gratis
Sabtu, 23 Maret 2024 9:00 Wib
Puluhan petugas pemadam Jakarta jinakkan api yang lumat dua unit kapal
Rabu, 20 Maret 2024 18:51 Wib
Apar petugas damkar jinakan kobaran api balon udara di atap rumah warga
Senin, 18 Maret 2024 1:00 Wib
95 unit rumah di Palmerah kebakaran
Minggu, 17 Maret 2024 11:18 Wib
Kebakaran berperan kurangi luasan lahan gambut Sumsel
Jumat, 15 Maret 2024 20:50 Wib
Cegah karhutla, Pemerintah intensifkan pembasahan gambut
Kamis, 14 Maret 2024 15:37 Wib
Kearifan lokal ringankan korban bencana kebakaran di Mukomuko
Sabtu, 24 Februari 2024 17:54 Wib