Palembang (ANTARA Sumsel) - Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin mengajak perusahaan perkebunan dan hutan tanaman industri serta masyarakat di sekitar lahan gambut untuk berpartisipasi dalam program pemulihan atau restorasi lahan gambut.
"Restorasi lahan gambut memerlukan dukungan dari semua pihak dan lapisan masyarakat, tidak mungkin bisa dilakukan oleh pemerintah saja, karena membutuhkan dana yang besar dan waktu yang lama," kata Alex Noerdin di Palembang, Selasa.
Dia menjelaskan, pada 2017 pihaknya mendorong tiga kabupaten yang mengalami kebakaran lahan gambut yang cukup besar pada musim kemarau dalam beberapa tahun terakhir untuk menjalankan program restorasi lahan gambut.
Tiga daerah yang menjadi prioritas restorasi gambut dan disetujui Badan Restorasi Gambut yakni Kabupaten Musi Banyuasin, Banyuasin, dan Kabupatyen Ogan Komering Ilir.
Lahan gambut yang menjadi perhatian khusus untuk segera dipulihkan tersebar di Sungai Sugihan, Lalan, Sungai Merang dan Sungai Lumpur, katanya.
Menurut dia, program restorasi lahan gambut memerlukan dukungan semua pihak karena membutuhkan dana cukup besar.
Selain itu, melakukan pemulihan ribuan hektare lahan gambut yang rusak akibat terbakar pada musim kemarau beberapa tahun terakhir memerlukan waktu bertahun-tahun dan tidak akan mampu dilaksanakan hanya dengan kemampuan pemerintah sendiri.
Untuk menumbuhkan partisipasi masyarakat dan pihak perusahaan, Pemprov Sumsel memprakarsai kemitraan pemerintah, masyarakat, dan swasta dalam pengembangan pertumbuhan hijau dan pengelolaan lanskap berkelanjutan, kata gubernur.
Gubernur Sumsel ajak perusahaan ikut restorasi gambut
Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin (Foto Antarasumsel.com/Nova Wahyudi)
...Restorasi lahan gambut memerlukan dukungan dari semua pihak dan lapisan masyarakat, tidak mungkin bisa dilakukan oleh pemerintah saja...
