Jakarta (ANTARA Sumsel) - Menkominfo Rudiantara melakukan kunjungan ke Crisis Center TelkomGroup untuk memantau perkembangan "service recovery" Satelit Telkom 1 PT Telkom Indonesia Tbk (Persero), di Graha Merah Putih, Jakarta, Selasa.
Didampingi Dirut Telkom Alex J Sinaga, Rudiantara melalui "video conference" melihat langsung proses penanganan pemulihan di beberapa lokasi crisis center di antaranya dari Stasiun Pengendali Utama (SPU) Satelit Cibinong, Ground Station Master Control di Bogor dan 7 Kantor Telkom Regional.
"Saya mengapresiasi segenap jajaran manajemen dan karyawan Telkom yang telah mencurahkan tenaga dan pikiran untuk memulihkan layanan satelit Telkom 1 sebagai bentuk komitmen memberikan layanan terbaik bagi pelanggan dan masyarakat Indonesia," ujar Rudiantara.
Sebelumnya, pada Jumat (25/8), sekitar pukul 16.51 WIB telah terjadi anomali pada satelit Telkom 1 yang berakibat pada pergeseran pointing antena sehingga semua layanan transponder dari satelit itu terganggu.
"Recovery" satelit Telkom 1 yang dilakukan bersama Telkom dan Lockheed Martin sebagai langkah antisipasi dan untuk kontinuitas kualitas layanan kepada pelanggan.
Dirut Telkom Alex J Sinaga mengatakan, untuk memaksimalkan pemulihan layanan pelanggan dan masyarakat yang terkena dampak gangguan Satelit Telkom 1, Telkom terus mengerahkan seluruh personel dan teknisi TelkomGroup di seluruh Indonesia untuk menyelesaikan proses pemulihan layanan satelit.
"Hingga hari ini Selasa (5/9) pukul 10.00 WIB, Telkom telah memulihkan sejumlah 7.658 site dari total 11.574 site 'Very Small Aperture Terminal' (VSAT) ATM perbankan. Atau sebanyak 66 persen layanan ATM perbankan telah berfungsi normal kembali," ujar Alex.
Realisasi pemulihan site pelanggan hingga Selasa (5/9) pukul 10.00 WIB telah mencapai 10.654 site atau 71 persen dari total 15.000 site.
Untuk mempercepat proses perbaikan, jajaran manajemen Telkom secara intensif melakukan pemantauan langsung terhadap pelaksanaan repointing antena selama 24 jam x 7 hari.
Dengan stabilnya progres realisasi recovery yang berkecepatan mencapai 1.200 site per hari, Telkom berharap dapat menyelesaikan pemulihan 15.000 site layanan pelanggan hingga maksimal 10 September 2017.
Berita Terkait
Korea Utara tegaskan rencana peluncuran satelit mata-mata pada 2024
Senin, 1 April 2024 15:12 Wib
Korut ancam AS, ganggu satelit mata-mata artinya deklarasi perang
Sabtu, 2 Desember 2023 17:24 Wib
Korut sebut satelit mata-mata militernya untuk lawan militerisasi AS
Selasa, 10 Oktober 2023 12:38 Wib
BPBD OKU Selatan lcek titik panas di Desa Datar
Jumat, 22 September 2023 6:37 Wib
Jokowi: SATRIA-1 upaya pemerataan infrastruktur digital layanan publik
Senin, 19 Juni 2023 13:14 Wib
SATRIA-1 sukses meluncur ke angkasa dari Florida AS
Senin, 19 Juni 2023 9:59 Wib
China luncurkan roket Long March-2D yang membawa delapan satelit
Kamis, 5 Mei 2022 16:39 Wib
Satelit China: pangkalan AU Ukraina dihantam rudal, landas pacu rusak
Selasa, 1 Maret 2022 13:35 Wib