Jakarta (Antarasumsel.com) - Detasemen Khusus Tindak Pidana Korupsi yang akan dibentuk Polri harus membawa nilai tambah, dengan memberi perhatian pada pencegahan dan menumbuhkan efek jera, sehingga tidak hanya fokus pada penindakan, kata Ketua Komisi III DPR Bambang Soesatyo.
"Jadi, selain menggelar penindakan, Densus Tipikor hendaknya juga bisa memberikan rekomendasi bagi upaya pencegahan korupsi, serta rekomendasi tentang strategi menumbuhkan efek jera. Di situlah nilai tambah Densus Tipikor," kata Bambang di Jakarta, Senin.
Dia mengatakan masyarakat berharap Densus Tipikor bisa menghadirkan strategi atau rumusan baru dalam memerangi korupsi. Menurut dia, untuk menekan perilaku korup di semua lembaga negara dan daerah, tidak ada salahnya jika Polri ambisius dalam merumuskan tugas dan fungsi Densus Tipikor.
"Ambisius dalam arti berani mematok target besar dan strategis," ujarnya.
Politisi Partai Golkar itu menilai perhatian lebih pada aspek pencegahan dan faktor efek jera sangat penting, karena sudah terbukti bahwa kegiatan pemberantasan korupsi yang hanya fokus pada penindakan gagal menyelesaikan persoalan.
Karena itu menurut dia, Densus Tipikor Polri harus merancang program spesifik tentang pencegahan korupsi, serta upaya membangun efek jera karena kalau fokus pada penindakan, kapabilitas Polri tidak perlu diragukan.
"Polri bisa mengungkap banyak kasus jika semua kepolisian daerah digerakkan. Banyak dugaan kasus Tipikor di daerah belum diperlakukan sebagaimana mestinya, meskipun sering dipergunjingkan warga setempat," katanya.
Selain itu, Bambang menilai kehati-hatian dalam membentuk organisasi dan satuan-satuan kerja Densus Tipikor harus diutamakan karena potensi penyalahgunaan wewenang harus diminimalisir.
Polri harus menempatkan Densus Tipikor pada posisi yang mudah untuk diawasi publik, tidak boleh eksklusif dan harus komunikatif dengan publik karena semua elemen masyarakat sangat peduli dengan pemberantasan korupsi.
"Dalam konteks itu, kearifan Polri menjadi faktor yang sangat signifikan karena Densus Tipikor akan menjadi sebuah pertaruhan besar lagi strategis bagi masa depan institusi Polri," ujarnya.
Menurut dia, segenap jajaran piminan Polri harus memastikan dan menjamin bahwa Densus Tipikor bukan hanya bekerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, melainkan juga jujur, bersih serta taat azas.
Berita Terkait
Ketua MPR RI dukung skema gaji tunggal ASN
Rabu, 13 September 2023 10:41 Wib
Kemenkes belum buka opsi wajib bermasker sikapi Pirola
Selasa, 12 September 2023 10:11 Wib
Presiden Jokowi dan pimpinan MPR saling goda soal empat pasangan capres
Kamis, 10 Agustus 2023 14:30 Wib
Presiden Jokowi: Isu munaslub Golkar tak ada hubungannya dengan pemerintah
Kamis, 27 Juli 2023 9:55 Wib
Indonesia kian matang gelar berbagai kejuaraan balap dunia
Sabtu, 18 Februari 2023 13:33 Wib
Sumsel tuan rumah MXGP tahun 2023
Minggu, 6 November 2022 21:43 Wib
Ketua MPR sebut sukses Formula E Jakarta prestasi membanggakan
Sabtu, 4 Juni 2022 23:12 Wib
MotoGP Indonesia 2022 di Mandalika terapkan sistem "travel bubble"
Kamis, 3 Februari 2022 13:00 Wib