Houston Rockets akan dijual pemiliknya

id Houston Rockets, penjulan klub basket, nba, baske amerika, Leslie Alexander, pemilik klub baru

Houston Rockets akan dijual pemiliknya

Houston Rockets (Antarasumsel.com)

Washington (Antara/Reuters) - Tim NBA Houston Rockets akan dijual, demikian disampaikan tim pada Senin.

Miliarder sekaligus ahli keuangan Leslie Alexander membeli klub itu sebelum dimulainya musim 1993/1994 dengan harga yang dilaporkan sebesar 85 juta dolar, dan klub itu saat ini dinilai oleh Forbes memiliki nilai sebesar 1,65 miliar dolar.

"Merupakan suatu kegembiraan dan kehormatan besar untuk memiliki Houston Rockets selama 24 tahun terakhir," kata Alexander dalam pernyataan yang dirilis oleh tim.

"Saya memiliki kesempatan luar biasa untuk menyaksikan kehebatan sejati melalui para pemain dan pelatih yang telah memenangi kejuaraan untuk kota, masuk dalam tim All-Star dan tim terbaik NBA, diabadikan dalam Basketball Hall of Fame, dan telah melakukan begitu banyak untuk klub dan tim kami."

Rockets, yang memenangi gelar secara beruntun pada 1994 dan 1995, menyelesaikan musim laly dengan rekor terbaik peringkat ketiga di Wilayah Barat namun menggaris bawahi ambisi-ambisi kejuaraan mereka dengan memperpanjang kontrak James Harden pada awal bulan ini yang akan membuat sang pemain menerima 228 juta dolar untuk enam musim mendatang.

CEO Rockets Tad Brown mengatakan beban sebagai pemilik telah membebani Alexander, yang ingin lebih memfokuskan waktu dan energinya untuk kegiatan-kegiatan filantropis dan keluarganya.

"Saya membuat keputusan ini setelah banyak melakukan pertimbangan dengan keluarga dan teman-teman saya dan untuk mengetahui klub ini berada dalam bentuk yang hebat dengan para pemain, pelatih, dan manajemen berada di posisi yang tepat," tambah Alexander. "CEO Tad Brown akan mengawasi proses penjualan dengan kantor liga, yang didukung oleh tim saya."

Dengan Yao Ming sebagai tokoh utama tim, Rockets telah membantu mendongkrak popularitas kompetisi bola basket ini di kancah global, dan khususnya di China yang kini merupakan pasar terbesar NBA di luar AS.

"Leslie Alexander merupakan kompetitor sejati yang selalu mencari tindakan yang tepat untuk membuat tim-timnya menjadi lebih baik," kata komisioner NBA Adam Silver dalam pernyataannya.

"Di bawah kepemilikannya, ia menciptakan budaya keunggulan dengan manajemen yang kuat yang telah menarik para raksasa Hall of Fame, All-Star, dan pelatih-pelatih, dan membawa dua kejuaraan NBA dan empat gelar WNBA ke Houston."

"Dihormati di liga, ia merupakan pemilik yang berpengaruh dan aktif yang visinya membantu pertumbuhan permainan secara global, khususnya di China.(H-RF)