Bandarlampung (Antarasumsel.com) - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Surya Chandra Surapaty mengatakan program keluarga berencana (KB) semakin melemah sejak reformasi 17 tahun yang lalu.
Karena itu, program kependudukan, keluarga berencana, dan pembangunan keluarga harus diterapkan dengan merevitalisasi program KB, kata dia pada Puncak Hari Keluarga Nasional XXIV, di Pusat Kegiatan Olahraga (PKOR) Wayhalim, Bandarlampung, Sabtu.
Ia menyebutkan, melalui program KB, setiap keluarga Indonesia diharapkan memiliki rata-rata dua orang anak demi mewujudkan Penduduk Tumbuh Seimbang (PTS) pada 2025, yang ditandai dengan Angka Fertilitas Total (TFR) sebesar 2,1 dan Angka Reproduksi Neto (NRR) sebesar 1.
Menurutnya, kebijakan pembangunan nasional maupun daerah harus diarahkan agar mendukung atau sejalan dengan misi pengendalian kuantitas penduduk, peningkatan kualtias penduduk, pengarahan mobilisasi penduduk dan penyediaan data kependudukan yang akurat menurut nama dan alamat.
Selain itu, katanya, melalui program pembangunan keluarga, maka setiap keluarga di Indonesia dapat meningkatkan ketahanan dan pemberdayaannya.
Hal itu, menurutnya, dapat ditempuh melalui berbagai program pembinaan ketahanan keluarga, dan juga pemberdayaan ekonomi keluarga, setiap keluarga menjalankan delapan fungsi keluarga secara optimal, yaitu fungsi keagamaan, sosial budaya, cinta kasih, perlindungan, reproduksi, sosialisasi dan pendidikan, ekonomi, dan pelestarian lingkungan.
"Pada akhirnya akan terbentuk generasi emas bangsa Indonesia yang berkualitas, berkompeten, dan berkarakter," jelasnya.
Di sisi lain, Surya mengatakan tema Harganas tahun ini, yakni ""Dengan Harganas Kita Bangun Karakter Bangsa melalui Keluarga yang Berketahanan".
Surya menjelaskan pesan inti tema tersebut diharapkan dapat menjadi pemicu bagi keluarga Indonesia untuk terus berupaya meningkatkan ketahanan keluarganya sehingga mampu melahirkan generasi ke depan yang lebih berkualitas.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan(Menko PMK) Puan Maharani menegaskan pentingnya peran keluarga dalam kehidupan pada Peringatan Puncak Harganas XXIV 2017 di Provinsi Lampung.
"Peringatan Harganas menjadi wadah untuk meningkatkan kembali akan pentingnya arti keluarga bagi kita semua," tambahnya.
Berita Terkait
Menteri Basuki: Rumah dinas menteri di IKN lebih kecil dari di Widya Chandra
Rabu, 13 Maret 2024 14:08 Wib
Penyidik tetapkan dua tersangka Net89 sebagai buronan
Senin, 5 Desember 2022 17:01 Wib
KPK cegah dua orang terkait pengembangan kasus suap Garuda Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 11:50 Wib
Sahabat disabilitas menembus batas
Selasa, 13 September 2022 16:34 Wib
Tiga tersangka kasus Nagreg berusaha hilangkan barang bukti
Kamis, 6 Januari 2022 16:20 Wib
BNI beri ballon payment 250 juta dolar AS untuk Chandra Asri
Selasa, 5 Oktober 2021 18:36 Wib
Group lengendaris KSP Band bawakan kembali lagu Chandra Darusman "Kekagumanku"
Kamis, 5 Agustus 2021 13:33 Wib
PT Chandra Asri raih investasi Rp24,65 triliun bangun komplek petrokimia
Jumat, 30 Juli 2021 12:16 Wib