Palembang (Antarasumsel.com) - Kawasan permukiman atau perkampungan penduduk di pinggiran Kota Palembang, Sumatera Selatan pada Idul Fitri 1436 Hijriah/2017 ini merupakan wilayah yang paling terasa suasana Lebaran-nya.
Pantauan di permukiman/perkampungan kawasan 5 Ulu Laut, Makrayu, Tangga Buntung, dan Kenten Perumnas Palembang, Senin, tampak hari kedua Lebaran ini masih ramai warga bersilaturami.
Mulai pagi hingga malam hari rumah-rumah penduduk ramai dikunjungi warga setempat, saudara, keluarga besar, teman, dan kerabat.
Suasana ramai itu dapat dilihat dari lalu lintas menuju kawasan tersebut cukup padat sehingga mengakibatkan laju kendaraan tidak terlalu lancar bahkan beberapa saat mengalami kemacetan.
Gangguan arus lalu lintas tersebut selain karena jumlah kendaraan menuju kawasan tersebut meningkat juga diakibatkan tidak tersedianya lahan parkir yang cukup sehingga banyak kendaraan terutama roda empat parkir di pinggir jalan.
Sementara di kawasan permukiman penduduk lainnya terutama di kawasan permukiman elite seperti Kompleks Bukit Sejahtera Polygon, Villa Gardena KM 11, dan Kompleks Kedamaian Permai Palembang tampak suasana Lebaran tidak terjadi perubahan drastis dibandingkan dengan hari biasanya.
Salah seorang warga, Hatta Teguh mengatakan, kawasan permukiman penduduk di pinggiran kota seperti di Kampung 5 Ulu Laut merupakan permukiman penduduk asli Palembang, sehingga banyak warga yang bersilaturahmi mengunjungi sesepuh dan keluarga besarnya di kampung ini.
Semua warga yang memiliki keluarga di kawasan ini menginginkan untuk bersilaturahmi meskipun pada kesempatan kedua.
Sementara warga yang tinggal di kawasan kompleks perumahan Villa Gardena II, Gunawan mengatakan, suasana ramai Lebaran ini hanya terasa pada saat shalat Idul Fitri di masjid kompleks, setelah itu kondisi normal karena banyak warga perantau tidak banyak memiliki keluarga di kota ini.
"Warga kompleks ini tidak banyak memiliki keluarga di Palembang, mereka banyak menghabiskan waktu libur Lebaran ke luar rumah mengunjungi rumah teman kerja dan bisnis atau jalan-jalan ke tempat wisata dan mal tidak seperti di kawasan perkampungan tampak sangat ramai aktivitas warga saling berkunjung untuk bersilaturahmi," ujar warga.
Berita Terkait
DPUBMTR Sumsel start pengerjaan perbaikan jalan pada Mei 2024
Kamis, 25 April 2024 23:49 Wib
Sumsel terima alokasi DBH sawit Rp49 miliar tahun 2024
Kamis, 25 April 2024 23:35 Wib
KASN mengingatkan ASN tak terlibat politik praktis pada Pilkada 2024
Kamis, 25 April 2024 23:35 Wib
Polisi buru 10 oknum debt collector viral kasus penembakan
Kamis, 25 April 2024 16:17 Wib
Polisi tindaklanjuti aksi pemalakan terhadap sopir truk yang viral di medsos
Kamis, 25 April 2024 15:46 Wib
Pencari batu tenggelam di sungai Lahat, Basarnas kerahkan tim pencari
Kamis, 25 April 2024 13:16 Wib
Harga komoditi dan sembako di Pasar KM5 Kota Palembang
Kamis, 25 April 2024 13:05 Wib
Kakanwil Kemenkumham Sumsel tinjau layanan kunjungan Rutan Palembang
Kamis, 25 April 2024 11:48 Wib