Wapres harapkan perdagangan intra-anggota IORA meningkat

id Jusuf Kalla, Wakil Presiden, IORA, perdagangan, kawan hindia, perdagangan global, Menteri Ekonomi

Wapres harapkan perdagangan intra-anggota IORA meningkat

Wakil Presiden Jusuf Kalla. (ANTARA /Puspa Perwitasari)

Jakarta (Antarasumsel.com) - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengharapkan perdagangan intra-anggota Asosiasi Lingkar Samudera Hindia (IORA) dapat meningkat dari waktu ke waktu seiring menguatnya kerja sama antarnegara anggota dan mitra dialog di kawasan Hindia.

"Nilai total perdagangan intra kawasan anggota IORA adalah 926 miliar dolar AS per tahun, tapi ini hanya sekitar satu persen dari total perdagangan global," kata Wapres dalam pembukaan Konferensi Tingkat Menteri Ekonomi Biru IORA ke-2 di Jakarta, Rabu.

Sementara itu, Wapres RI menambahkan, total tangkapan ikan di lingkar Samudera Hindia sekitar 13 juta ton per tahun atau hanya 13 persen dari total tangkapan ikan global.

"Padahal, lebih dari 40 persen nelayan di dunia hidup di kawasan Hindia," kata dia.

Oleh karena itu, Wapres mengharapkan para menteri IORA dapat menghasilkan rencana konkret yang dapat diaplikasikan untuk meningkatkan perdagangan, maupun potensi ekonomi biru lainnya di kawasan Hindia, salah satunya dengan memberantas penangkapan ikan ilegal, tidak dilaporkan, dan tidak teratur (IUU fishing).

"IUU fishing terbukti membuat nelayan kita tidak produktif, oleh karena itu sejalan dengan Target Pembangunan Berkelanjutan, kita perlu menekankan bahwa IUU fisihing adalah bentuk dari kejahatan transnasional," kata dia.

Delegasi Indonesia dalam konferensi tersebut, yakni Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Panjaitan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Konferensi Tingkat Menteri IORA ke-2 tentang Ekonomi Biru berlangsung di Hotel Pullman, Jakarta, 8-10 Mei 2017, yang dihadiri 21 negara anggota dan tujuh negara mitra wicara.