Advocaat dikabarkan siap kembali melatih timnas Belanda

Amsterdam (Antara/Reuters) - Dick Advocaat dikabarkan siap kembali menjadi pelatih timnas Belanda di tengah ketidak setujuan masyarakat terhadap penunjukan ini dan kritik media terhadap proses menemukan pengganti Danny Blind, yang dipecat bulan lalu setelah laju hasil yang buruk.

Pelatih baru diperkirakan sudah diumumkan pada pekan depan ketika Belanda berusaha menghidupkan kembali harapan-harapan mereka di kualifikasi Piala Dunia, setelah laju mengejutkan sejak finis di peringkat ketiga pada Piala Dunia 2014 di Brazil.

Kegagalan negara ini untuk mencapai Piala Eropa tahun lalu di Prancis diperburuk dengan penampilan Belanda di fase grup kualifikasi Piala Dunia 2018.

Blind didepak setelah kekalahan 0-2 di Bulgaria pada bulan lalu, hasil yang membuat Belanda turun ke peringkat keempat, tertinggal enam angka dari pemuncak klasemen Prancis, tiga angka dari Swedia, dan dua angka dari Bulgaria, pada separuh jalan kamoanye Grup A mereka untuk mencapai putaran final 2018.

Advocaat, yang akan berusia 70 tahun pada September, merupakan pilihan terakhir asosiasi sepak bola Belanda KNVB, menurut media lokal, setelah Louis van Gaal, Ronald Koeman, Frank de Boer, Henk ten Cate, dan pelatih asal Jerman Roger Schmidt dilaporkan menolak tawaran untuk pekerjaan tersebut.

Bagaimanapun, jajak pendapat di De Telegraaf pada akhir pekan mengatakan 73 persen percaya bahwa Advocaat tidak layak mendapat kesempatan kedua setelah hanya menghabiskan tiga bulan pada tahun lalu sebagai asisten Blind sebelum pergi untuk mengambil pekerjaan di klub Turki Fenerbahce.

Ten Cate, yang sekarang melatih di Abu Dhabi, menjadi sosok yang menghebohkan media pada pekan lalu setelah awalnya menerima tawaran pekerjaan itu namun kemudian berubah pikiran, mengatakan dalam pernyataan bahwa ia merasa tidak mendapat dukungan penuh dari KNVB.

Proses untuk menggantikan Blind, yang dikerjakan oleh direktur teknik KNVB Hans van Breukelen, dijuluki "opera sabun" oleh sejumlah surat kabar.

Advocaat memiliki lima masa kerja dengan timnas. Ia merupakan asisten pelatih pada 1984 sampai 1987, dan kemudian menduduki posisi yang sama dari 1990 sampai 1992 di bawah Rinus Michel, yang ia gantikan pada 1992.

Pada 1994, Belanda mencapai perempat final Piala Dunia di AS sebelum Advocaat meninggalkan posisi di timnas untuk melatih di PSV Eindhoven.

KNVB mendatangkannya kembali pada 2002, namun Marco van Basten menggantikan dia sebagai pelatih Belanda dua tahun kemudian.

Mei silam, setelah meninggalkan klub Inggris Sunderland tujuh bulan lebih awal, Advocaat diminta untuk mendukung Blind sebagai upaya untuk menambah pengalaman namun ia berhenti setelah tiga bulan bekerja sehingga memicu badai kritik.

Pelatih baru akan memiliki dua pertandingan persahabatan pada akhir musim, sebelum Belanda bertemu Luxemburg pada pertandingan kualifikasi Piala Dunia mereka selanjutnya pada 9 Juni. (H-RF)