Padang (Antarasumsel.com) - Pemerintah Kota (Pemkot) Padang, Sumatera Barat segera menindaklanjuti hasil dari Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dari sebelas kecamatan yang digelar pada Februari 2017.
"Kami telah menggelar forum antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD), masing-masing instansi akan menindaklanjuti permintaan dan aspirasi masyarakat tersebut," kata Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah di Padang, Kamis.
Dia menambahkan beberapa usulan masyarakat selama Musrenbang seperti perbaikan jalan, drainase, jembatan, akan ditindaklanjuti oleh bidang pekerjaan umum.
Termasuk renovasi beberapa pasar satelit di Banda Buek, Siteba, Belimbing, Alai akan dikoordinasikan dengan Dinas Perdagangan untuk waktu pembangunannya.
Kemudian terkait kebersihan, ketertiban lingkungan akan ditindaklanjuti oleh Dinas Lingkungan Hidup termasuk penguatan regulasi terkait persampahan.
Sedangkan terkait pencegahan banjir, pihaknya terus memperbaiki dan menambah sarana untuk mencegah bencana tersebut, seperti upaya kanalisasi, atau pembuatan drainase.
"Dari Musrenbang tersebut sudah terlihat permasalahannya dan akan segera direncanakan pembangunannya," ujar dia.
Sebagai contoh di Padang Barat yang membutuhkan peningkatan kebersihan dan keamanan di lokasi wisata Pantai Padang.
Atau di Koto Tangah yang memunculkan usulan untuk pemekaran wilayah dan kecamatan lainnya.
"Kami harap masyarakat bersabar, karena pembangunan ini akan dilakukan secara bertahap," kata dia.
Sementara itu salah satu tokoh masyarakat di Kecamatan Lubuk Kilangan Padang, Surya Jufri berharap hasil Musrenbang dapat ditindaklanjuti seluruhnya oleh pemerintah kota.
Dia mengemukakan pemerintah harus getol mencari alternatif untuk menyelesaikan persoalan tersebut.
Salah satu kata dia, meningkatkan kerja sama dan menarik investor sebanyak-banyaknya dari luar.
Pemkot Padang segera tindaklanjuti hasil Musrenbang
Mahyeldi (ANTARA)
