Mendikbud sebutkan tiga tugas besar berbahasa

id Muhadjir Effendy, Menteri Pendidikan dann Kebudayaan, Mendikbud, melestarikan bahasa lokal, mempromosikan, mengadopsi, penggunaan bahasa asing, ujian

Mendikbud sebutkan tiga tugas besar berbahasa

Muhadjir Effendi. (ANTARA/Widodo S. Jusuf)

Jakarta (Antarasumsel.com) - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy menyebutkan ada tiga tugas besar dalam berbahasa yakni melestarikan bahasa lokal, mempromosikan bahasa nasional dan mengadopsi penggunaan bahasa asing.

"Tiga tugas besar ini yang menjadi pekerjaan besar kita," ujar Mendikbud saat membuka bincang-bincang kebangsaan dalam perspektif kebahasaan dan kesastraan, di Jakarta, Rabu.

Langkah awal untuk mempromosikan kembali penggunaan Bahasa Indonesia, yakni dengan pembiasaan masyarakat untuk bisa menikmati karya sastra.

"Bahasa Indonesia merupakan bahasa penuntun untuk masyarakat. Alat untuk mengekspresikan pikiran dan gagasan secara baik dan benar. Pertumbuhan bahasa berkembang seiring dengan penggunaannya," kata dia.

Bahasa Indonesia juga berperan sebagai perekat kebangsaan. Muhadjir menyebut ada dua hal yang menjadi faktor perekat bangsa yakni bahasa dan tentara. Keduanya berjalan pada jalur yang benar.

"Jadi jangan khawatir bangsa ini akan pecah, jika kedua hal itu berjalan dengan benar."
Sementara itu, Kepala Badan Bahasa, Dadang Sunendar mengatakan acara bincang kebangsaan itu lahir dari permasalahan yang sekarang tren yakni laju informasi yang semakin terbuka dan cepat tersebar, terutama di media sosial.

"Pada saat seperti ini, tapisan yang merekatkan rasa kebangsaan semakin longgar. Jika tidak bijak menyikapinya, kita sebagai bangsa tidak lagi dapat membedakan mana yang benar dan mana yang tidak benar secara moral."
Dadan berharap penyelenggaraan acara tersebut dapat menggali lebih dalam peran bahasa dan sastra sebagai sasrana untuk memunculkan kembali indentitas bangsa yang "Bhineka Tunggal Ika".