Palembang (ANTARA Sumsel) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika mengimbau masyarakat di Sumatera Selatan agar mewaspadai kemungkinan terjadinya angin langkisau yang beberapa hari terakhir mulai melanda sejumlah daerah setempat.
"Angin kencang disertai turunnya hujan merusak sejumlah rumah penduduk di Desa Telang Jaya Jalur 8, Kecamatan Muara Telang, Banyuasin, Rabu (8/2) malam, diperkirakan akan terus terjadi di kabupaten tersebut dan daerah Sumsel lainnya," kata Kepala Seksi Data dan Informasi Stasiun Klimatologi Kenten (BMKG) Palembang Indra Purna di Palembang, Jumat.
Ia menjelaskan bahwa angin langkisau (puting beliung) menghantam beberapa rumah warga di Desa Telang Jaya Jalur 8 selain mengakibatkan rumah warga mengalami rusak ringan dan berat, juga mengakibatkan beberapa warga mengalami luka ringan.
Dengan mewaspadai kemungkinan terjadi kembali bencana itu, diiharapkan masyarakat dapat meminimalkan kerugian harta benda dan mencegah timbulnya korban, baik luka-luka maupun korban jiwa.
Menghadapi musim peralihan (pancaroba), dari musim hujan ke kemarau, kata dia, berpotensi terjadi bencana angin langkisau.
Untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan diperlukan kewaspadaan yang tinggi dengan menghindari berada di sekitar benda-benda atau pohon yang diperkirakan gampang roboh
Hujan disertai angin kencang akan makin sering terjadi hingga Maret 2017. Kondisi ini, menurut Indra, perlu diwaspadai sehingga tidak menimbulkan masalah di dalam kehidupan sosial dan bermasyarakat.
BMKG imbau masyarakat Sumsel waspadai angin langkisau
Kasi Data dan Informasi Staklim Kenten BMKG Sumsel Indra Purna. (Foto Antarasumsel.com/15/Yudi Abdullah)
...Angin kencang disertai turunnya hujan merusak sejumlah rumah penduduk di Muara Telang, Banyuasin, Rabu (8/2) malam, diperkirakan akan terus terjadi...
