Pembangunan tol Palembang-Indralaya terus dikebut

id pemprov sumsel, pembangunan, infrastruktur, tol palindra, tol palembang indralaya

Pembangunan tol Palembang-Indralaya terus dikebut

Foto udara pembangunan Jalan Tol Trans Sumatra ruas Palembang Indralaya (Palindra) Seksi I Palembang-Pemulutan di Kecamatan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir (OI), Sumatera Selatan, Kamis (12/5). (Foto Antarasumsel.com/Nova Wahyudi/16/den)

Palembang (ANTARA Sumsel) - Pembangunan Tol Palembang - Indralaya, Sumatera Selatan terus dikebut agar selesai tepat waktu dan dapat digunakan sebelum Asian Games 2018.

Pemerintah Provinsi Sumsel telah melaksanakan rapat koordinasi mengenai perkembangan pembangunan jalan bebas hambatan tersebut, kata Kepala Biro Pemerintahan Setda Sumsel Edward Chandra di Palembang, Kamis.

Menurut dia, rapat yang dipimpin Sekretaris Daerah Provinsi Sumsel H Mukti Sulaiman itu dihadiri instansi terkait mengenai pembangunan jalan tol sepanjang 22 kilometer tersebut.

Mengenai pengerjaan jalan yang menghubungkan Kampus Unsri Indralaya tersebut tidak mengalami hambatan dan berjalan sesuai tahapan yang ada.

Begitu juga mengenai ganti rugi lahan sekarang sudah mencapai 92 persen dan tahun ini semuanya akan rampung, ujar dia.

Jadi pengerjaan tol tersebut sesuai rencana bahkan terus dimaksimalkan, ujar dia.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) lahan Tol Palembang - Indralaya Adi Rosadi mengatakan, saat ini tengah proses konsinyasi lahan di Pengadilan Negeri (PN) Kayuagung.

Untuk uang ganti rugi sendiri pihaknya telah menitipkan dana Rp35 miliar kepada pengadilan tersebut.

Lahan yang di titipkan ini sendiri, lanjut dia, sebanyak 347 bidang karena kepemilikannya bermasalah.

Dia mengatakan, lambannya pembebasan itu dikarenakan banyaknya yang mengklaim kepemilikan lahan tersebut sehingga pihaknya harus perlu kejelasan kepemilikan melalui pengadilan.

Pimpinan Proyek Tol Palembang - Indralaya Hasan mengatakan, saat ini progres pengerjaan sudah mencapai 35 persen.

Sesi satu Tol antara Palembang - Pemulutan sudah di aspal dan untuk tiketing tol pun sudah dibangun.

Pihaknya menargetkan pengerjaan fisik sudah selesai akhir 2017, tambah dia.(U005)