Bulog lakukan operasi pasar cadangan beras

id perum bulog sumsel,bulog sumsel, operasi pasar sembako, operasi pasar beras, kepala bulog sumsel, mansur siri

Bulog lakukan operasi pasar cadangan beras

Sejumlah petugas dari Perum Bulog Divre III Sumatera Selatan melayani pembeli saat operasi pasar sembako di Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (8/6). (Foto Antarasumsel.com/Nova Wahyudi/16/den)

Palembang (ANTARA Sumsel) - Perum Bulog Divisi Regional Sumatera Selatan dan Bangka Belitung akan melakukan operasi pasar murah dan operasi pasar cadangan beras pemerintah guna menstabilkan harga.

"Kami dari Bulog akan melakukan operasi pasar murah dan operasi pasar cadangan beras pemerintah," kata Kepala Perum Bulog Divisi Regional (Divre) Sumatera Selatan dan Bangka Belitung, Mansur Siri di Palembang, Selasa.

Menurut dia, adapun yang dilakukan untuk operasi pasar itu seperti cabai, bawang merah, telur ayam, gula pasir termasuk minyak goreng.

Mengenai jumlahnya disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat akan disiapkan, katanya.

Ia menyatakan, untuk operasi pasar itu sebenarnya sudah dilakukan sebelum bulan puasa atau tujuh hari sebelum bulan Suci Ramadhan.

"Jadi, tujuh hari sebelum puasa kita sudah melaksanakan itu dan sampai lebaran nanti," ujarnya.

Ia menyatakan, pada operasi pasar itu seperti bawang merah dijual dengan harga Rp30 ribu per kilogram, kemudian beras kemasan lima kilogram seharga Rp44.500 dan beras gending Sriwijaya isi 10 kilogram dijual Rp90 ribu.

Selanjutnya, gula pasir Rp14.500 per kilogram, terigu segitiga biru Rp8.500 per kilogram, minyak fortune bantal Rp11.500 per liter.

Operasi pasar itu akan dilaksanakan di lima titik antara lain halaman kantor Perum Bulog Divisi Regional (Divre) Sumatera Selatan dan Bangka Belitung Palembang, kemudian Dinas Pertanian Sumsel dan Badan Ketahanan Pangan Sumsel, katanya.