BPOM imbau warga tak gunakan kantong plastik

id kantong plastik, plastik, bpom lubuklinggau

BPOM imbau warga tak gunakan kantong plastik

Ilustrasi - Kantong plastik (Foto Antarasumsel.com/den)

Lubuklinggau, (ANTARA Sumsel) - Balai Pengawasan Obat dan Makanan Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan mengimbau masyarakat agar tidak lagi menggunakan kantong plastik berwarna hitam karena amat membahayakan bagi kesehatan.

Kepala Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Kota Lubuklinggau Indriyati Tubagus, Selasa mengatakan kantong plastik kresek berwarna hitam merupakan produk daur ulang yang membahayakan kesehatan bila dijadikan pembungkus bahan makanan siap saji.

Ia mengatakan plastik warna hitam itu dalam riwayat penggunaan sebelumnya tidak diketahui, apakah bekas wadah pestisida, limbah rumah sakit, kotoran hewan atau manusia, limbah logam berat dan lainnya.

Dalam proses pembuatannya menggunakan bahan kimia yang berdampak bahaya bagi kesehatan manusia, dengan demikian diimbau jangan menggunakan kantung plastik itu untuk mewadahi langsung makanan siap santap.

Instruksi larangan menggunakan kantong plastik kresek itu mengacu pada peringatan publik dari BPOM nomor KH.00.02.1.55.2890 tentang kantong plastik kresek tertanggal 14 Juli 2009.

Masyarakat sebaiknya lebih cermat memilih kemasan makanan karena aspek negatif plastik bisa berimigrasi ke dalam bahan makanan dari kemasasan tersebut.

Karena bersifat karisnogenik, sehingga makanan yang dikonsumsi tidak memenuhi kaidah keamanan pangan dari jenis plastik tertentu antar lain jenis PE, PP dan PVC yang tidak tahan panas.

Dengan demikian berpotensi melepaskan migran berbahaya yang berasal dari sisa nomomer polimer, sedangkan plastik merupakan bahan yang sulit terbiodegradasi sehingga dapat mencemari lingkungan.

Kepada masyarakat penjual makanan diimbau agar tidak menggunakan kantong plastik kresek karena berasal dari bahan daur ulang membahayakan kesehatan, apalagi dibuat membungkus makanan yang panas.

Bagi konsumen memilih secara cerdas untuk membungkas makanan dengan menggunakan kantung kresek plastik hitam, jika tidak ingin repot gunakan bahan bungkusan lebih aman yang dibawa dari rumah, ujarnya.

Salah seorang pedagang kantong plastik kresek hitam, Sumarni mengatakan bila sudah dilarang hendaknya produsen dari tingkat pabrik ditutup, sehingga masyarakat tidak menjualnya lagi.

"Tolong carikan alternatifnya yang bestandar mutu baik untuk bungkus makanan, bila sudah ada penggantinya maka stok plastik kresek yang ada sekarang dimusnahkan," ujarnya.