Lubuklinggau, (ANTARA Sumsel) - Pusat jajanan selera rakyat berlokasi di eks-Kompi Kodim 0406 Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, mendukung peningkatan kunjungan wisata melalui program yang dicanangkan "Visit Linggau" 2015 dengan menyediakan berbagai jenis makanan yang lezat dengan harga ekonomis.
Bagi pengunjung dan peserta Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumatera Selatan ke-10 jika ingin mencari jajanan tak perlu bingung karena sudah tersedia di Pusat Jajanan Selera Rakyat (Pujasera) tersebut, kata Ketua Pujasera Kodim 0406 Lubuklinggau Parmin, Senin.
Ia mengatakan, beberapa bulan sebelum Porprov Sumsel dibuka, Pujasera ini sudah diresmikan Wali Kota Lubuklinggau SN Prana Putra Sohe dan Komandan Kodim 0406 Musirawas, Lubuklinggau, dan Musirawas Utara Letkol Armed Wiwin Sugiono.
Pada pusat kuliner ini tidak hanya menyediakan berbagai makanan lezat dan murah tapi juga dilengkapi berbagai fasilitas seperti tempat bermain anak-anak.
Kehadiran Pujasera itu selain mendukung visi dan misi Wali Kota Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe juga menjadi pusat perekonomian daerah.
Selain itu memberikan wadah bagi masyarakat yang ingin rekreasi bersama keluarga karena semua fasilitas dunia anak-anak hingga jajanan sehat sudah tersedia.
"Kami menyediakan sekitar 89 lapak yang seluruhnya diisi berbagai macam jenis makanan, minuman, batu akik, aksesoris dan lain-lain sesuai selera rakyat," katanya.
Kepada para peserta diimbau agar tidak saling mengganggu atau perebutan konsumen karena dalam kios itu sudah ditata dan dibuat dua lapak pedagang makanan dan minuman.
"Bila dalam perjalanan nanti ada yang kalah bersaing, itu rezeki masing-masing dan silahkan bersaing secara sehat, pedagang tak diperkenankan ribut apalagi sampai berurusan dengan hukum," tandasnya.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Lubuklinggau Farida Aryani mengatakan keberadaan Pujasera itu amat positif untuk meningkatkan ekonomi masyarakat kecil.
"Kami akan membina para pedagang dan memantau makanan yang dijualnya jangan sampai ada yang menjual makanan bercampur bahan zat kimia yang membahayakan kesehatan konsumen," ujarnya.
Salah seorang pedagang Nuriah mengaku sejak berjualan di lokasi Pujasera itu setiap hari hingga malam mendapatkan penghasilan cukup lumayan bila dibandingkan dengan pedagang keliling seperti selama ini.
"Kami bersyukur ada ide kreatif dan inovasi dari Kodim 0406 yang memanfaatkan lapangan eks-Kompi sebagai pusat jajanan dan beraneka permainan anak-anak.
Ia berharap Pujasera itu bisa terus bertahan sehingga bisa dijadikan untuk mencari nafkah dan meningkatkan taraf hidup masyarakat, ujarnya.
Berita Terkait
Saat berlayar ke Fiji, KRI WSH-991 sempatkan latihan peran di cuaca buruk
Kamis, 31 Oktober 2024 3:00 Wib
Sumbar genjot Visit Beautiful West Sumatera 2023
Rabu, 1 Februari 2023 21:48 Wib
Festival Tanah Lot naikkan kunjungan wisatawan
Minggu, 15 Maret 2020 20:57 Wib
Tari Baris Jangkang ditetapkan Warisan Budaya Tak benda Indonesia (Pada paragraf pertama)
Selasa, 12 November 2019 13:24 Wib
Jelang panen padi gaga, Warga Buleleng adakan ritual "Ngetus"
Selasa, 14 Mei 2019 19:06 Wib
Pemantau asing tinjau Pemilu Serentak 2019
Selasa, 16 April 2019 21:54 Wib
Festival tabut dukung "visit Wonderful Bengkulu 2020"
Jumat, 22 September 2017 9:55 Wib
Industri pariwisata promosi Indonesia di Fitur
Rabu, 18 Januari 2017 11:38 Wib