Warga Palembang kembali ramai gadaikan perhiasan emas

id pegadaian, ramai gadaikan perhiasan emas, emas, gadaikan

Warga Palembang kembali ramai gadaikan perhiasan emas

Ilustrasi - layanan kredit pegadaian (FOTO ANTARA)

...Seperti biasanya, masyarakat seusai Lebaran ramai menggadaikan perhiasan emas untuk mengatasi masalah keuangan keluarga dan keperluan lain seperti modal pengembangan usaha...
Palembang (ANTARA Sumsel) - Warga Kota Palembang, Sumatera Selatan seusai Lebaran Idul Fitri 1435 Hijriah/2014 kembali ramai menggadaikan perhiasan emasnya di PT Pegadaian cabang setempat setelah sebelumnya melakukan pelunasan pinjaman untuk digunakan pada hari besar keagamaan itu.

"Seperti biasanya, masyarakat seusai Lebaran ramai menggadaikan perhiasan emas untuk mengatasi masalah keuangan keluarga dan keperluan lain seperti modal pengembangan usaha," kata Kepala Humas PT Pegadaian (Persero) Kantor Wilayah III Sumbagsel M Charist Chamid di Palembang, Senin.

Dia menjelaskan, kondisi ramainya nasabah menggadaikan perhiasan emas dan sejumlah barang berharga lainnya seusai Lebaran ini, tidak hanya terjadi di Palembang tetapi juga terjadi di kantor cabang di beberapa kabupaten dan kota lainnya.

Untuk menghadapi lonjakan permintaan kredit dengan cara menggadaikan perhiasan emas dan barang berharga lainnya yang diprediksi terus terjadi pada beberapa hari ke depan, pihaknya telah menyiapkan dana di atas kebutuhan normal, katanya.

Menurut dia, secara umum PT Pegadaian (Persero) Kantor Wilayah III Sumatera Bagian Selatan yang meliputi Provinsi Sumatera Selatan, Jambi, Lampung, Bengkulu, dan Kepulauan Bangka Belitung, telah menyalurkan kredit kepada masyarakat di lima provinsi tersebut mencapai Rp2 triliun lebih.

Melihat pertumbuhan permintaan kredit dalam beberapa bulan terakhir cukup tinggi, pihaknya optimistis dapat menyalurkan kredit sesuai dengan target yang ditetapkan pada 2014 ini yakni sebesar Rp4,9 triliun.

Untuk mewujudkan target tersebut, pihaknya berupaya meningkatkan promosi program pelayanan jasa pegadaian melalui 265 outlet yang tersebar di wilayah Sumbagsel, serta berupaya melakukan berbagai langkah lainnya yang dapat mendongkrak angka realisasi penyaluran kredit, ujar Charist.