Oknum karyawan PT Adira Finance terancam dipolisikan

id polres, polres oku

Baturaja (ANTARA Sumsel)  - Tiga orang oknum karyawan PT Adira Finance Baturaja Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan terancam dilaporkan ke Polres setempat, karena diduga telah mengambil paksa kendaraan konsumennya Neli (35) warga Desa Air Paoh Kecamatan Baturaja Timur.

"Tiga karyawan perusahaan yang bergerak di bidang pembiayaan pinjaman itu, salah satunya diketahui bernama Ad datang ke rumah dan langsung merampas motor Mio BG 4599 FI milik saya" tutur Neli saat dikonfirmasi di Baturaja, Senin.

Dikatakan Neli, sebelum aksi perampasan tersebut terjadi, dirinya sempat meminta ketiga oknum petugas PT Adira untuk menunggu suaminya pulang terlebih dahulu.

Namun, ketiganya langsung menolak dan mengambil paksa motor Mio kesayangannya.

"Mereka datang ke rumah dengan wajah tidak bersahabat, bahkan salah seorang dari mereka sempat marah-marah saat saya mencoba mempertahankan motor saya tersebut. Akhirnya, karena takut terjadi apa-apa, maka saya pun hanya bisa pasrah" kata Neli.

Sementara suami korban, Muslimin yang juga mantan Ketua PWI OKU mengaku sangat menyesalkan ulah tiga oknum karyawan PT Adira tersebut.

Menurut dia, seharusnya tiga petugas tersebut bisa lebih bersabar dan menunggu dirinya pulang.

"Pada saat kejadian, saya sedang berada di luar kota hendak pulang ke Baturaja, di rumah hanya ada isteri dan anak perempuan saya. Seharusnya mereka bisa bersikap persuasif bukan dengan cara merampas paksa seperti itu" ujar Muslimin.

Selain itu, lanjut Muslimin, meski ada tunggakan pembayaran, seharusnya pihak Adira tidak punya hak untuk merampas paksa motor miliknya, sebelum ada keputusan dari Pengadilan untuk melakukan penyitaan, karena inikan sifatnya perdata bukan pidana.

"Terus terang saya tidak senang dengan ulah ketiga karyawan tersebut, karena mereka telah bertindak melampaui kewenangan mereka. Dan saya akan membawa masalah ini ke ranah hukum, karena dengan peristiwa ini saya merasa sangat dipermalukan" tegas Muslimin.

Sementara, Cmh PT Adira Finance Baturaja, Yudi saat hendak dikonfirmasi melalui telepon selulernya terkait ulah tiga karyawannya tersebut tidak aktif. (E Permana)