Baturaja (ANTARA) - Desa Karang Dapo, Kecamatan Peninjauan, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan membentuk kepengurusan Koperasi Merah Putih (KMP) untuk mendorong penguatan ekonomi masyarakat melalui pendekatan koperasi yang berbasis prinsip gotong royong dan kekeluargaan.
Kepala Desa Karang Dapo, Martina di Baturaja, Kabupaten OKU, Sabtu mengatakan bahwa koperasi merah putih adalah program pembentukan koperasi yang dirancang untuk dijalankan di tingkat desa dan kelurahan di seluruh Indonesia yang digagas Presiden Prabowo Subianto.
"Alhamdulilah kepengurusan koperasi merah putih sudah kami bentuk. Sekarang tinggal proses pengesahan di notaris saja," kata Martina.
Ia mengatakan, keberadaan KMP ini diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan warga Desa Karang Dapo.
Peran Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih bukan hanya sebagai lembaga simpan pinjam, melainkan sebagai penggerak utama ekonomi desa yang inklusif dan berkeadilan.
"Warga Desa Karang Dapo yang kekurangan modal untuk usaha tidak perlu lagi pinjam uang ke pinjol dengan bunga tinggi. Cukup meminjam di KMP saja," katanya.
Ia menambahkan, sesuai petunjuk dari pemerintah pusat, koperasi merah putih yang ada di setiap desa nantinya akan mendapatkan kucuran dana segar sebesar Rp5 miliar.
Melalui dana ini diharapkan dapat dikelola dengan baik sehingga bisa bermanfaat untuk meningkatkan kesejahteraan warga Desa Karang Dapo.
Sementara, Camat Peninjauan, Novri mengatakan bahwa tujuan utama dibentuknya koperasi ini adalah untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di desa.
Dengan adanya KMP, warga desa siap menyongsong Indonesia Emas tahun 2045 dan hal itu ditandai dengan adanya peningkatan perekonomian masyarakat di desa-desa.
"Target kami tahun ini seluruh desa, khususnya di Kecamatan Peninjauan sudah membentuk KMP di desa masing-masing," ujarnya.