Palembang (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Palembang menyiagakan 1.683 personel dalam Operasi Lilin 2024 untuk mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru 2025 di ibu kota Sumatera Selatan itu.
"Ribuan personel yang tergabung dalam Satgas Operasi Lilin Musi itu disiagakan di sejumlah pusat keramaian dan gereja mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025," kata Kapolrestabes Palembang, Kombes Harryo Sugihartono, di Palembang, Jumat.
Dia menjelaskan, menyambut Hari Natal dan Tahun Baru 2025 berbagai kegiatan peribadatan dan hiburan digelar masyarakat dan Pemerintah Kota Palembang.
Untuk mencegah terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) dan menyukseskan berbagai kegiatan di akhir tahun itu, perlu disiaqakan ribuan personel.
Selain menyiagakan personel di tempat ibadah dan pusat keramaian termasuk bandara, stasiun kereta api, terminal, dan pelabuhan, pihaknya juga membangun 15 pos untuk memperkuat pengamanan di penjuru Kota Palembang.
"Kami membangun tiga pos terpadu lintas sektoral dan dua pos pelayanan, serta 10 pos pengamanan disebar di beberapa lokasi strategis dan rawan gangguan kamtibmas," ujarnya.
Khusus menyambut perayaan pergantian tahun 2024 ke 2025, pihaknya juga menyiapkan pengamanan beberapa pusat kegiatan masyarakat seperti di sekitar kawasan Jembatan Ampera, Plaza Benteng Kuto Besak (BKB), dan hotel.
"Pemkot Palembang akan menggelar kegiatan musik di pinggiran Sungai Musi kawasan BKB sebelum pergantian tahun 2024 ke 2025, serta atraksi gemerlap lampu laser di Jembatan Ampera," jelasnya.
Untuk menyukseskan berbagai acara penyambutan tahun baru itu, sebagai pemangku kepentingan di bidang keamanan, pihaknya menurunkan personel berpakaian seragam dan tidak berseragam di tengah-tengah masyarakat.
Bahkan, pihaknya juga melakukan pengalihan rute arus lalu lintas dan menutup Jembatan Ampera sekitar satu jam sebelum dan setelah pergantian tahun baru agar tidak terjadi kemacetan lalu lintas, kata Kapolrestabes Palembang.