Baturaja (ANTARA) - Tim SAR gabungan mengevakuasi korban tenggelam di Sungai Ogan di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan dalam keadaan meninggal dunia.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten OKU Januar Efendi di Baturaja, Selasa, mengatakan korban bernama Nuryanto (30), seorang sopir truk batubara yang juga warga Dusun Wono Sari, Kecamatan Natar, Provinsi Bandar Lampung.
Korban tenggelam saat memancing ikan di Sungai Ogan di Desa Tebing Kampung, Kecamatan Semidang Aji, Kabupaten OKU pada Minggu (2/6), pukul 16.00 WIB.
"Korban ini merupakan sopir truk batubara asal Lampung yang sedang beristirahat setelah melakukan perjalanan sambil memancing ikan di Sungai Ogan di Desa Tebing Kampung," katanya.
Setelah dilakukan pencarian selama tiga hari, jasad korban ditemukan pada Selasa, sekitar pukul 16.00 WIB, berjarak beberapa ratus meter dari lokasi tenggelam.
Dalam melakukan pencarian, pihaknya membentuk dua tim untuk mencari keberadaan korban dengan menyusuri Sungai Ogan menggunakan dua perahu karet dari BPBD OKU.
Tim SAR gabungan dari BPBD OKU, TNI dan Polri tersebut sedikit mengalami kendala selama proses pencarian mengingat arus Sungai Ogan cukup deras sehingga harus ekstra berhati-hati demi keselamatan petugas di lapangan.
"Proses pencarian terpaksa dihentikan saat malam hari dan dilanjutkan keesokan harinya. Jasad korban saat ini masih berada RSUD Ibnu Sutowo Baturaja," ujarnya.