Jakarta (ANTARA) - Penyanyi sekaligus penulis lagu Naya Yeira menggandeng sutradara asal Inggris Curtis Essel (33Bond) untuk menggarap video musik single keduanya bertajuk "Ghost Ship".
Mengutip dari keterangannya pada Jumat, video klip "Ghost Ship" menggambarkan Naya sebagai protagonis utama yang ceritanya baru saja putus dari sebuah hubungan yang tidak jelas arahnya.
Namun dibanding memperlihatkan sisi emosionalnya pada video klip ini, Naya memilih untuk terlihat tenang.
"'Ghost Ship' adalah lagu yang personal buat saya. Lagunya sebenarnya cukup emosional," kata Naya.
Ia berbagi, kata "Ghost Ship" sendiri merupakan sebuah metafora dimana ada sebuah kapal yang berjalan tanpa adanya sebuah mesin.
"Saya sering merasakan hal ini, dimana saya tidak tahu harus kemana namun saya harus maju terus akan tetapi dengan lagu ini saya menulisnya dari perspektif dari seseorang yang baru saja putus cinta; lagunya sendiri sudah cukup menggambarkan itu," kata Naya.
"Namun untuk video klipnya, saya ingin menggambarkan sekaligus menyampaikan kalau kita bisa memilih untuk tidak terlihat berantakan walaupun secara internal kita sedang merasa hilang arah atau kacau," imbuhnya.
Lagu "Ghost Ship" yang juga turut menampilkan Ivanka SLANK sebagai pengisi bass ini sendiri sudah dirilis sejak 22 Oktober 2021 di berbagai platform musik digital dan sudah meraup lebih dari 100 ribu aliran (streams).
Dengan dirilisnya video klip ‘Ghost Ship’, Naya telah menutup tahun 2021 dan siap untuk merilis lebih banyak lagi di tahun depan.
"Sampai hari ini saya mendapatkan respon yang baik soal lagu yang sudah saya rilis. Rasanya senang sekali untuk mengetahui kalau lagu yang saya tulis bisa sampai di telinga orang-orang," kata dia.
"Saya harap lagu-lagu saya yang sudah di rilis dan juga yang mendatang bisa terus menjadi bagian dari momen-momen di kehidupan lebih banyak orang lagi," tutup Naya.
Mengutip dari keterangannya pada Jumat, video klip "Ghost Ship" menggambarkan Naya sebagai protagonis utama yang ceritanya baru saja putus dari sebuah hubungan yang tidak jelas arahnya.
Namun dibanding memperlihatkan sisi emosionalnya pada video klip ini, Naya memilih untuk terlihat tenang.
"'Ghost Ship' adalah lagu yang personal buat saya. Lagunya sebenarnya cukup emosional," kata Naya.
Ia berbagi, kata "Ghost Ship" sendiri merupakan sebuah metafora dimana ada sebuah kapal yang berjalan tanpa adanya sebuah mesin.
"Saya sering merasakan hal ini, dimana saya tidak tahu harus kemana namun saya harus maju terus akan tetapi dengan lagu ini saya menulisnya dari perspektif dari seseorang yang baru saja putus cinta; lagunya sendiri sudah cukup menggambarkan itu," kata Naya.
"Namun untuk video klipnya, saya ingin menggambarkan sekaligus menyampaikan kalau kita bisa memilih untuk tidak terlihat berantakan walaupun secara internal kita sedang merasa hilang arah atau kacau," imbuhnya.
Lagu "Ghost Ship" yang juga turut menampilkan Ivanka SLANK sebagai pengisi bass ini sendiri sudah dirilis sejak 22 Oktober 2021 di berbagai platform musik digital dan sudah meraup lebih dari 100 ribu aliran (streams).
Dengan dirilisnya video klip ‘Ghost Ship’, Naya telah menutup tahun 2021 dan siap untuk merilis lebih banyak lagi di tahun depan.
"Sampai hari ini saya mendapatkan respon yang baik soal lagu yang sudah saya rilis. Rasanya senang sekali untuk mengetahui kalau lagu yang saya tulis bisa sampai di telinga orang-orang," kata dia.
"Saya harap lagu-lagu saya yang sudah di rilis dan juga yang mendatang bisa terus menjadi bagian dari momen-momen di kehidupan lebih banyak orang lagi," tutup Naya.