Beijing (ANTARA Sumsel) - Tidak mau ketinggalan dengan pesatnya bisnis sepeda yang bisa disewakan secara bergiliran (bike sharing), salah satu perusahaan di China pun meluncurkan program aplikasi sewa boneka seks.
Aplikasi baru yang diluncurkan di Beijing, Rabu (13/9), itu menawarkan boneka-boneka seks dengan sistem "sharing" atau bergiliran sesama pelanggan.
Pengembang aplikasi yang berkantor pusat di Xiamen, Provinsi Fujian, mulai melakukan uji coba secara terbatas di Beijing, demikian laporan Global Times, Kamis.
Para pelanggan bisa memilih partner yang terbuat dari silikon tersebut untuk dibawa pulang.
Biaya sewa selama 24 jam sebesar 298 RMB (Rp625.800), sedangkan sepekan sebesar 1.298 RMB (Rp2,725 juta), termasuk deposit sebesar 8.000 RMB (Rp16,8 juta).
Penyedia aplikasi tersebut berupaya mengatasi persoalan kesehatan sesuai dengan kebijakan di bidang kesehatan.
"Bagian bawah boneka bisa dilepas," demikian salah satu pesan pada aplikasi tersebut.
"Lepaskan bagian bawah boneka sebelum dikembalikan. Setelah bagian bawah dibersihkan, boneka dapat dipakai berulang-ulang," demikian instruksi yang tercantum di aplikasi tersebut.
Cuplikan foto (screenshot) dari aplikasi tersebut menunjukkan ada lima model pilihan, yakni gadis bikini Yunani, Wonder Woman AS, ibu rumah tangga Korea Selatan, remaja Rusia, dan pemandu sorak balapan mobil Hong Kong.
Pelanggan bisa memilih warna rambut, warna bola mata, dan model pakaian yang dikenakan boneka silikon tersebut.
"Aplikasi ini bisa memenuhi kebutuhan pria lajang. Pesanan akan sampai ke rumah Anda dan hidup lajang pun akan menjadi berkualitas," demikian unggahan perusahaan tersebut di akun Sina Weibo.
Unggahan tersebut dilengkapi foto salah satu boneka seks yang dijadikan ajang swafoto para penumpang kereta bawah tanah (subway) di Beijing.
Berita Terkait
"Aplikasi Muba Fast Track" permudah warga melapor
Kamis, 29 Februari 2024 19:52 Wib
Aplikasi WhatsApp hadirkan fitur pencarian pesan berdasarkan tanggal
Kamis, 29 Februari 2024 12:18 Wib
KAI Palembang catat 11.169 tiket Lebaran telah terjual
Senin, 26 Februari 2024 19:13 Wib
WhatsApp hadirkan empat opsi pemformatan teks pesan baru
Kamis, 22 Februari 2024 13:14 Wib
Aplikasi Muba Fast Track jembatani laporan masyarakat secara cepat
Rabu, 31 Januari 2024 11:45 Wib
Polres OKU minta warga waspada penipuan pakai aplikasi PPS Pemilu 2024
Jumat, 26 Januari 2024 14:34 Wib
Ogan Komering Ulu proyeksi integrasi OPD dalam satu layanan aplikasi
Selasa, 9 Januari 2024 11:45 Wib
Desa Lubuk Batang Baru OKU luncurkan Aplikasi Desa Pedia
Kamis, 28 Desember 2023 16:43 Wib