Satgas Karhutla fokus patroli daerah rawan terbakar

id Iriansyah, karhutla, kebakaran hutan, lahan, Bencana Daerah, Ogan Ilir, Sumsel

Satgas Karhutla fokus patroli daerah rawan terbakar

Dokumentasi- Petugas gabungan Manggala Agni Daops Banyuasin, BPBD Prov Sumsel, BPBD OI, TNI dan Polri melakukan pemadaman kebakaran lahan di Desa Pelabuhan Dalam, Pemulutan, Ogan Ilir (OI). (ANTARA Sumsel/Nova Wahyudi/17) ()

Palembang (ANTARA Sumsel) - Satuan Tugas Kebakaran Hutan dan Lahan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sumatera Selatan saat ini memfokuskan patroli di daerah rawan terbakar untuk mencegah agar tidak terjadi kebakaran seperti tahun 2015.

Plt Kepala BPBD Sumsel Iriansyah di Palembang, Kamis mengatakan, pihaknya memaksimalkan petugas posko kebakaran hutan dan lahan di wilayah yang rawan terbakar.

Mereka rutin melaksanakan patroli karena bila ada titik panas sehingga dapat dipandamkan secepat mungkin, ujar dia.

Menurut dia, daerah yang rawan terbakar itu antara lain KTM Rambutan Kabupaten Ogan Ilir, Sumsel dan juga kawasan Banyuasin.

Hal ini karena beberapa waktu lalu terdapat titik panas sehingga di areal itu harus terus diantisipasi, kata dia.

Sehubungan itu pihaknya memfokuskan patroli di daerah rawan terbakar agar bila ada titik panas segera dapat dipadamkan, ujar dia.

Namun, walaupun demikian secara umum patroli terus dilaksanakan bukan hanya daerah rawan terbakar saja.

Dia mengatakan, semua daerah yang memiliki hutan dan lahan gambut tetap menjadi sasaran patroli dalam pencegahan kebakaran hutan dan lahan tersebut.

Bahkan, patroli udara dengan menggunakan heli rutin dilaksanakan untuk mengantisipasi supaya Sumsel bebas dari asap akibat kebakaran hutan dan lahan, ujar dia.

Dalam mencegah kebakaran hutan dan lahan sebenarnya menjadi tugas bersama bukan hanya pemerintah saja tetapi dukungan dari seluruh lapisan masyarakat sangat diharapkan, kata dia.